Berita Viral

Sosok Yulius Setiarto Anggota DPR yang Bakal Disidang MKD Buntut Pernyataan Soal Partai Coklat

Inilah Sosok Yulius Setiarto yang mendadak jadi sorotan gara-gara pernyataannya yang kontroversial terkait Partai Coklat.

Youtube Kompas TV
Yulius Setiarto, Anggota DPR yang Bakal Disidang MKD Buntut Pernyataan Soal Partai Coklat. 

Secara terpisah, Nazaruddin Dek Gam membenarkan ada laporan masuk ke MKD terhadap Yulius Setiarto

"Bener ada laporan atas nama Yulius Setiarto," kata Nazaruddin saat dikonfirmasi terkait pernyataan Habiburokhman pada Jumat (29/11/2024) lalu.

Lantas, seperti apa sosok Yulius Setiarto?

Melansir dari Wikipedia, Yulius Setiarto adalah seorang politikus Indonesia. Ia tergabung dalam Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Pada pemilihan umum legislatif Indonesia 2024, ia maju pada daerah pemilihan Banten III, meraih 68.694 suara dan diangkat menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia 2024–2029,[1] menggantikan Rano Karno yang mengundurkan diri sebelum dilantik, karena menjadi kandidat pada Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2024.[2]

Ia menempuh pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada.

Ia merupakan aktivis di Badan Kebudayaan Nasional (BKN) DPP PDI Perjuangan, penggerak Posko Pro-Mega di Wonogiri, Relawan penanganan korban Timtim dan Korban Ambon, Relawan Seknas Muda Jokowi, dan Relawan pendukung Satgas Covid-19.

Yakin Tak Melanggar

Yulius Setiarto mengaku siap memberikan keterangan ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) soal polemik kemunculan “partai coklat” (parcok).

Dia berpandangan bahwa pelaporan setiap anggota dewan ke MKD karena dianggap melakukan pelanggaran adalah mekanisme yang wajar.

“Iya, siap siap. Jadi no worries lah soal laporan MKD ini. Kalau saya menganggapnya ini kan sebagai mekanisme yang wajar” ujar Yulius kepada wartawan di Gedung DPR RI, Senin (2/12/2024).

Menurut Yulius, dirinya dijadwalkan memberikan keterangan MKD pada pukul 14.30 WIB.

Nantinya, dia mengaku bakal memberikan penjelasan soal maksud dan tujuan unggahannya di media sosial yang menyinggung “partai coklat”.

“Saya sebagai terlapor dalam konteks ini ya, saya tetap berprinsip bahwa apa yang saya tayangkan itu ya seperti itu, dan saya akan mempertahankan itu di sidang besok, saya akan memberi penjelasan di sidang besok,” kata Yulius.

Politikus PDI-P itu menegaskan bahwa dirinya tak melakukan pelanggaran kode etik apapun terkait unggahannya.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved