Berita Viral
Ingin Beli Bensin Tapi Tak Ada Uang, Mbah Budiman Terpaksa Utang di Kios: Buat Makan Saja Susah
Kisah pilu dialami Mbah Budiman, yang terpaksa mengutang saat membeli bensin di sebuah kios. Begini curhatannya.
Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Ingin beli bensin tapi tak ada uang, Mbah Budiman terpaksa mengutang di kios bensin.
Hal tersebut bukan kali pertama Mbah Budiman mengutang di kios bensin.
Ia sudah berkali-kali melakukan hal serupa.
Namun, ia tak ada pilihan lain.
Sebab, motor butut yang ia gunakan untuk mengantar cacing dagangannya kehabisan bensin di tengah perjalanan.
"Ngutang bensin lagi?" tanya pemilik kios bensin.
Beruntung, pemilik kios berbaik hati dengan membolehkan Mbah Budiman mengutang.
Baca juga: Kisah Markus Kuli Bangunan di Ambon yang Lolos Bintara TNI, Tak Menyerah Meski 4 Kali Gagal Seleksi
"Iya, besok pagi yak (bayarnya)," jawab Mbah Budiman.
Penjual bensin tersebut lalu bertanya mengenai tempat tingggal Mbah Budiman.
Ia lalu mengaku tinggal sebatang kara.
"Cari buat makan saja susah," katanya.
Saat itu Mbah Budiman tampak mengenakan jaket lusuh, tas, dan celana traning.
"Makasih ya," kata Mbah Budiman.
Tinggal di Gubuk
Tim @sayaphati lalu mendatangi kediaman Mbah Budiman.
Ia mengaku telah tinggal selama 30 tahun di kebun tersebut sekaligus menjaga dan menempati perkarangan.
Mbah Budiman lalu mendirikan gubuk sederhana dan sangat kecil.
Gubuk tersebut tampak beralaskan tanah.
Bangunan semi permanen ini hanya berisi tempat tidur dan lemari.
Kamar mandi juga terbuka tanpa ada atap.
Sedangkan dinding gubuk hanya triplek dan hebel tanpa pintu.
Jual Cacing untuk Uang Makan
Ia bercerita, sehari-hari mencari cacing di sungai untuk dijual.
Uang tersebut digunakannya untuk membeli makan.
"Paling lima liter cacing harganya Rp15 ribu," katanya.
Beberapa Hari Kosong
Namun, curah hujan yang tinggi membuat sungai meluap.
Akhirnya, ia pun tidak mendapatkan cacing sama sekali.
Mbah Budiman pun tidak mendapatkan penghasilan sama sekali.
"Cuma sekarang banjir itu kali itu, daritadi nyari sampai Bekasi, Cikarang, Tambun, balik lagi kosong," katanya.
Mbah Budiman mengaku ingin berusaha mandiri bila memiliki modal.
"Kata kakek selalu bersyukur, apapun yang dia punya," imbuhnya.
===
Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam Whatsapp Channel Harian Surya. Melalui Channel Whatsapp ini, Harian Surya akan mengirimkan rekomendasi bacaan menarik Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Persebaya dari seluruh daerah di Jawa Timur.
Klik di sini untuk untuk bergabung
Profil Nana Koot, Food Vloger Bantah Jatuhkan Bisnis Donat Pinkan Mambo, Ungkap Alasan Sebenarnya |
![]() |
---|
Pesan Ketum PBNU untuk Zuhdi Guru di Demak, Pukul Siswa Berujung Didenda Wali Murid 25 Juta |
![]() |
---|
Curhat Pilu Farel Prayoga, Pisah dengan Ibu Kandung, Diperlakukan Kasar dan Ngamen di Usia 8 Tahun |
![]() |
---|
Reaksi TNI AL Soal Video Satria Arta Kumbara Ingin Pulang ke Indonesia dan Minta Bantuan Prabowo |
![]() |
---|
Hotman Paris Soroti Pemeriksaan Jokowi di Kasus Ijazah, Posisi Pengacara Yakup Hasibun Buatnya Pilu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.