Pilkada 2024
PJs Bupati Mojokerto Akhmad Jazuli Komitmen Junjung Netralitas ASN di Pilkada 2024
PJs Bupati Mojokerto Akhmad Jazuli berkomitmen menjunjung tinggi dan menekankan netralitas ASN di lingkup Pemkab Mojokerto jelang Pilkada 2024
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, MOJOKERTO - PJs Bupati Mojokerto Akhmad Jazuli berkomitmen menjunjung tinggi dan menekankan netralitas ASN di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto, menjelang coblosan Pilgub Jatim dan Pilbup Mojokerto tahun 2024, yang tinggal 11 hari lagi.
Komitmen itu disampaikan Pjs Akhmad Jazuli dalam Rapat Kerja dan Rapat Dengar Pendapat (Raker & RDP) Komisi II DPR RI dengan Mendagri, Pj Gubernur dan Bupati wali kota se-provinsi Jawa Timur pada Selasa (12/11/2024) kemarin.
Dalam forum tersebut, dia mengungkapkan, ada pemanggilan (Bawaslu) yang menyangkut netralitas ASN di Pilbup Mojokerto.
Ada empat pejabat yang dipanggil, yaitu tiga kepala OPD dan satu camat di Pemkab Mojokerto.
Kejadian itu, sebelum dirinya menjabat PJs Bupati Mojokerto dan masih ada Bupati Mojokerto dan Wabup Mojokerto definitif.
"Sebelum kami menjadi PJs, masih ada bupati dan wabup definitif. Ada empat (Netralitas ASN), tiga OPD dan satu Camat," kata Akhmad Jazuli.
Dikatakan Jazuli, pihaknya tetap melakukan pengawasan internal terhadap netralitas ASN di pemerintahan daerah yang kini dipimpinnya, terlebih ketika tahapan krusial
kampanye dan menjelang pemilihan Cakada di Kabupaten Mojokerto.
"Kemudian berlangsung masa kampanye, ini walaupun kami tidak mendapatkan laporan resmi pengaduan, tetapi kami monitor dan viral di medsos," jelasnya.
Yang pertama adalah, lanjut Akhmad Jazuli, kejadian
Kepala DPMD Kabupaten Mojokerto Yudha Akbar Prabowo yang kedapatan berada di sekitar lokasi debat kandidat (Pilbup Mojokerto) pada Senin (14/10/2024) malam lalu.
Dalam video di media sosial Tiktok, Yudha Akbar terlihat berada di sebuah rumah makan cepat saji di sekitar lokasi tempat diselenggarakannya debat, di salah satu stasiun televisi swasta Surabaya.
"Saya panggil yang bersangkutan, kejadiannya dia berseliweran di sekitar tapi tidak masuk (Studio). Tapi tetap saya salahkan, jangan sampai itu terulang lagi," tegasnya.
Dia memaparkan kejadian yang kedua pada 2 November 2024, ada tasyakuran salah satu perguruan pencak silat yang kebetulan saat itu mengundang PJs Bupati Mojokerto, namun saat itu dirinya berhalangan hadir karena bersamaan dengan kegiatan memperingati hari santri.
Sehingga, PJs bupati Mojokerto menugaskan Kepala Disbudporapar Kabupaten Mojokerto, Norman Handhito untuk mewakili dirinya di acara tersebut.
Namun di pertengahan acara kedatangan salah satu peserta Pilkada Mojokerto 2024, dan melakukan foto bersama dengan Norman sehingga viral di media sosial.
"Saya panggil yang bersangkutan kenapa kamu (Norman) tidak langsung pulang," celetuknya.
Pjs Bupati Mojokerto Akhmad Jazuli
netralitas ASN
Pilkada Mojokerto 2024
Pilgub Jatim 2024
Pilkada 2024
Akhmad Jazuli
Mojokerto
Jawa Timur
Jatim
Rencana Pelantikan Pilkada 2024 Pakai Sistem Gelombang, Ini Kata Anggota Komisi A DPRD Jatim |
![]() |
---|
KPU Surabaya Raih Dua Penghargaan dari KPU RI, Berkat Keberhasilan Ini |
![]() |
---|
Respons DPRD Jatim Soal Potensi Mundurnya Jadwal Pelantikan Kepala Daerah |
![]() |
---|
Jadi Wali Kota Sisa Hasil Pilkada 2020, Mas Adi Diminta Percepat Program Pembangunan Kota Pasuruan |
![]() |
---|
Ongkos Pilihan Langsung Mahal, PAN Dukung Wacana Kepala Daerah Dipilih DPRD |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.