POPDA XIV Jatim 2024

POPDA XIV Diramaikan Pembakaran ID Card dan Kaos, Akibat Panitia Bangkalan Larang Wartawan Meliput

eorang petugas berbadan tegap berupaya menenangkan dan mempersilakan para jurnalis untuk memasuki SGB

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Deddy Humana
surya/ahmad faisol (edo)
Ketua IJTI Pokja Madura, Abdur Rahem menanggalkan ID Card Pembukaan POPDA XIV Jatim 2024 di Stadion Gelora Bangkalan, Selasa (5/11/2024) malam. 

SURYA.CO.ID, BANGKALAN – Pembukaan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XIV Jatim 2024 di Bangkalan, Selasa (5/11/2024) malam, tidak berjalan elok.

Gara-gara pihak panitia penyelenggara Bangkalan overacting, sampai melarang para wartawan peliput masuk ke Stadion Gelora Bangkalan (SGB).

Padahal pers menjadi unsur penting dalam peliputan ajang multievent atlet pelajar se-Jatim itu. Kegaduhan pun terjadi di pintu utama masuk SGB karena sejumlah anggota panitia menghadang awak media masuk.

Aksi konyol panitia POPDA Bangkalan itu memalukan, karena event itu juga diliput junalis berbagai daerah. Dan para wartawan juga mengenakan kaos dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bangkalan serta ID Card khusus.

Sebagai bentuk protes, awak jurnalis membakar seluruh ID card beserta kaos yang telah diterima pada sore sebelumnya. Aksi bakar-bakar itu sempat memancing perhatian ratusan pengunjung dan PKL di sekitar SGB.

Beberapa jurnalis yang berada di dalam SGB pun memutuskan meninggalkan area press yang telah disediakan.

Aksi boikot itu sebagai wujud solidaritas terhadap rekan-rekan seprofesi yang tidak diperbolehkan masuk.

Kegaduhan sempat terekam kamera video ponsel warga. Dalam video berdurasi 1 menit 15 detik, seorang pria dengan suara lantang mengatakan bahwa ia hanya ingin membantu teman-teman wartawan yang hendak melakukan peliputan.  

Di tengah situasi yang memanas, seorang petugas berbadan tegap berupaya menenangkan dan mempersilakan para jurnalis untuk memasuki SGB. Namun hal itu ditolak para jurnalis yang sudah kecewa.

Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Pokja Madura, Abdur Rahem menyayangkan sikap panitia yang tidak memperbolehkan memasuki seremonial pembukaan POPDA XIV Jatim 2024

Padahal sehari sebelumnya, pihaknya beserta sejumlah ketua organisasi kewartawanan di Bangkalan telah mengikuti rapat koordinasi di kantor Dispora Bangkalan.  

“Ini sebagai bentuk protes karena teman-teman tidak boleh masuk, kami sudah difasilitasi sebelumnya dengan diberikan ID card dan kaos. Namun saat mau masuk ternyata malah dilarang. Kami kecewa dengan perlakuan seperti ini,” tegas Rahem sambil membakar ID card dan kaos.

Hingga pukul 22.08 WIB, seremonial pembukaan POPDA XIV 2024 Jatim di SGB masih berlangsung dengan kehadiran PJ Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, Pj Bupati Bangkalan, Arief M Edie.

Serta Kepala Dispora Jawa Timur, Hadi Wawan Guntoro serta Kepala Dispora Bangkalan, Akhmad Ahadian Hamid. *****

 

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved