Travel

Wisata Unggulan di Curahdami Bondowoso, Ada Kuliner Tempo Dulu Hingga dan Seni Macanan Kombeng

Kecamatan yang terletak di kawasan barat Bondowoso itu, menawarkan wisata pendakian ke Lereng Argopuro, edukasi memasak tempo dulu

tribun jatim/sinca ari pangistu
Wisatawan juga bisa ikut belajar memasak dengan berbagai khas peralatan dapur zaman dahulu di Kecamatan Curahdami, Kabupaten Bondowoso 

Setelah menonton, wisatawan juga bisa belajar tarian tradisional, belajar bermain gamelan, dan bernyanyi lagu-lagu daerah.

Junaedi, Pemilik Sanggar GAS, mengatakan, para wisatawan bisa belajar karawitan, seni kentrung, Singo Ulung dan berbagai budaya Bondowoso lainnya. Karena memang semangatnya yakni melestarikan budaya dan kesenian lokal.

"Bisa juga menyaksikan langsung, dan belajar," tuturnya.

Jika bertepatan dengan peringatan pada bulan kemerdekaan, kata Jun, seluruh anggota di Sanggar GAS berkolaborasi dengan masyarakat. Melakukan selamatan desa yang merupakan adat masyarakat Curahdami.

Masyarakat berbondong-bondong melakukan doa bersama dengan membawa berbagai hasil bumi dalam bentuk gunungan lengkap dengan berkat dan puluhan tumpeng.

Di akhir akan ada tabur uang logam, sebagai adat yang mengandung arti belajar berbagi.

"Ini bentuk rasa syukur masyarakat atas hasil bumi dan keberkahan yang diterima rakyat Curahdami," tuturnya.

Lurah Curahdami, Kusnadi, mengatakan, pihak terus melakukan koordinasi untuk menyempurnakan potensi-potensi wisata ini.

"Potensi wisata kami luar biasa," terangnya.

Salah seorang wisatawan asal Bali Barat, yang mewakili Kemendikbud Ristek, Putu Arista mengatakan kedatangannya ke Curahdami untuk belajar Seni Kentrung.

Sebagai bagian dari program kolaborasi dengan sanggar lokal dalam rangka pelestarian Seni Kentrung yang berkembang di Jawa Timur.

Selama tiga hari dirinya tinggal di Curahdami, mengaku sangat antusias belajar seni. Tak hanya kentrung, namun ada banyak kesenian lain yang dipelajari.

"Sangat menarik potensi yang ada di sini, selain Kentrung saya juga bisa belajar kesenian karawitan, atau pun teaternya," pungkasnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved