SURYA Kampus

Sosok Septy Nur, Anak Petani Lulus S2 UGM Berkat Beasiswa LPDP, Tak Menyerah Meski Pernah Gagal

Septy Nur Sulistyawati berhasil menyelesaikan pendidikan jenjang magister di Program Studi Magister Akuntansi FEB, Universitas Gadjah Mada (UGM).

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase UGM/LinkedIn
Septy, anak petani lulus S2 UGM 

SURYA.CO.ID - Septy Nur Sulistyawati berhasil menyelesaikan pendidikan jenjang magister di Program Studi Magister Akuntansi FEB, Universitas Gadjah Mada (UGM).

Ia lulus S2 dalam kurun waktu 1 tahun 6 bulan 15 hari dengan IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) yaitu 3,93.

Hasil itu pun membuat Septy meraih predikat wisudawan terbaik dalam prosesi wisuda Program Pascasarjana Periode I Tahun Akademik 2024/2025, Rabu (23/10/2024).

Keberhasilan ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Septy.

Apalagi, selama ini dirinya kuliah tanpa mengeluarkan biaya sedikit pun alias gratis berkat beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). 

Baca juga: Beda Nasib Guru Supriyani dan Aipda WH Si Pelapor, Ada yang Dielu-elukan, Sang Polisi Ketir-ketir

Anak Petani

Terlahir dari keluarga sederhana, Setiyeni membuktikan bahwa ia mampu bersaing dengan lulusan lainnya.

Putri pasangan Katimin dan Setiyeni ini tinggal di sebuah desa kecil, tepatnya di Dusun Glagah Ombo, Desa Nampan, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

Meski berasal dari kampung dan besar dalam keluarga sederhana, cita-cita Septy tak lantas juga sederhana. Ia memiliki cita-cita besar untuk bisa meraih pendidikan setinggi-tingginya.

Keinginan Septy untuk bisa kuliah di perguruan tinggi sangatlah kuat.

Beruntungnya, kedua orang tuanya sangat mendukung kemauannya itu. Alhasil, kegigihan, tekat kuat, serta doa orang tua berhasil menghantarkan Septy hingga bisa berada di posisi saat ini .

Ia berhasil menjadi pembuka jalan bagi keluarganya dengan menjadi orang pertama yang berhasil menamatkan pendidikan tinggi bahkan hingga jenjang magister.

Sebelumnya, ia berhasil mendapatkan gelar sarjana Akuntansi dari Universitas Negeri Malang (UM) dengan predikat cumlaude.

"orang tua saya selalu bilang tidak apa-apa orang tuanya cuma lulusan SMP dan SD yang penting anaknya bisa sukses," ungkap dia.

Pernah gagal saat daftar S2 UGM

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved