Berita Viral

Kisah Pilu Nenek Sebatang Kara Jualan Kaos Kaki demi Berobat, Tak Peduli Jalan Tertatih dan Bungkuk

Di usia 83 tahun, Siti tetap berjualan demi mencukupi kebutuhan sehari-hari. Begini kisah lengkapnya.

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase Instagram
Siti, nenek penjual kaos kaki 

SURYA.CO.ID - Di usia 83 tahun, Siti tetap berjualan demi mencukupi kebutuhan sehari-hari.

Padahal, kondisi fisiknya sudah tak seperti dulu lagi. 

Tubuhnya bungkuk. Jalannya pun tertatih. 

Sembari membawa kaos kaki dagangan, Siti berkeliling mencari pembeli. 

Kaos kaki itu dijual seharga Rp 15 ribu per pasang.

Dilansir SURYA.CO.ID dari Instagram @wali_umat, kaos kaki tersebut diambil dari kawasan Jatinegara, Jakarta.

Siti mengaku tetap bekerja di usia senja, karena sebatang kara.

Ia tak punya suami dan anak.

Sebenarnya, Siti masih punya keluarga, namun kondisinya juga memprihatinkan.

Siti berkata, ia berjualan agar bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Kalo gak jualan gak punya uang, kan bayar itu, bayar kontrakan, bayar obat,” ujarnya.

Di tengah perjuangannya itu, ternyata Bu Siti menyimpan harapan.

Ia mengaku, ingin bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto.

Bahkan, ia sempat mendatangi Istana Negara untuk meminta bantuan kepada orang nomor 1 di Indonesia itu.

“Kemarin saya ke sana (Istana Negara) tapi kata sekuriti-nya susah,” ungkapnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved