Kabinet Prabowo Gibran

Nasib Mayor Teddy Indra Wijaya di TNI Setelah Jadi Sekretaris Kabinet Merah Putih, Setara Bintang 4

Nasib Mayor Teddy Indra Wijaya di militer dipertanyakan setelah diangkat sebagai Sekretaris Kabinet Merah Putih. Benarkan tak aktif di TNI lagi?

Editor: Musahadah
kolase tribunnews/istimewa
Nasib Mayor Teddy Indra Wijaya di militer dipertanyakan setelah diangkat sebagai Sekretaris Kabinet Merah Putih. 

Presiden Prabowo Subianto menunjuk ajudannya, Mayor Teddy Indra Wijaya, menjadi Sekretaris Kabinet (Seskab) pada Kabinet Merah Putih

Mayor Teddy yang mengenakan batik coklat pun maju ke depan dan memberi hormat kepada Prabowo setelah namanya disebut sebagai pembantu sang presiden. 

Adapun tugas Teddy saat nantinya dia resmi menjabat sebagai seskab antara lain memimpin Sekretariat Kabinet.

Tugas utama Sekretariat Kabinet ialah melaksanakan misi presiden dan wakil presiden dengan memberikan dukungan manajemen kabinet yang berkualitas dengan memberikan rekomendasi yang tepat, cepat, dan aman atas penyelenggaraan pemerintahan; memberi dukungan kerja kabinet yang efektif, efisien, dan responsif; dan meningkatkan kualitas pelayanan administrasi, sumber daya manusia dan sarana/prasarana di lingkungan Sekretariat Kabinet.

Lantas, seperti apa rekam jejak Mayor Teddy?

Melansir dari Wikipedia, Mayor Teddy Indra Wijaya lahir 14 April 1989.

Ia adalah seorang perwira menengah TNI Angkatan Darat berdarah Jawa-Minahasa yang menjabat sebagai Sekretaris Kabinet Indonesia pada Kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sejak 21 Oktober 2024 hingga sekarang.

Teddy ;ahir di Manado, Sulawesi Utara. Ia merupakan putra dari pasangan Kolonel Inf. (Purn) Giyono dan Mayor Caj (K) Patris R.A. Rumbayan.

Baca juga: Rekam Jejak Widiyanti Putri Wardhana Menteri Pariwisata Kabinet Prabowo-Gibran, Karier Mentereng

Teddy sudah menunjukkan ketertarikannya pada dunia militer sejak dini. Ia menempuh pendidikan di SMA Taruna Nusantara, Magelang sehingga lulus pada tahun 2007.

Ia meraih S1 di Universitas Jenderal Achmad Yani pada tahun 2012, dan S2 Kajian Terorisme di Universitas Indonesia pada tahun 2021.

Selama menjadi perwira TNI Angkatan Darat, ia telah menjalani pendidikan militer di dalam dan luar negeri, yakni:

  • Akademi Militer, 2011
  • Sekolah Komando, Kopassus, 2012
  • Sat Gultor Anti Teror, Kopassus, 2013
  • Terjun Free Fall, Kopassus, 2014
  • Pandu Lintas Udara, Kopassus, 2015
  • Sekolah Intel di Australia, 2015
  • United States Army Infantry School, Amerika Serikat, 2019
  • United States Army Airborne School, Amerika Serikat, 2019
  • United States Army Air Assault School, Amerika Serikat, 2019
  • Ranger School, 2020.

Teddy merupakan taruna dan perwira TNI yang berprestasi selama menjalani pendidikan.

Selama menjadi taruna, ia menjabat sebagai Kalemustar (Ketua Lembaga Musyawarah Taruna) di Resimen Korps Taruna.

Baca juga: Profil dan Prestasi Dito Ariotedjo Ditunjuk Prabowo Jadi Menpora, Termuda di Kabinet Merah Putih

Ia juga aktif dalam Drumband GSCL dan menjadi wakil satu-satunya dari Taruna Akademi AD, AL, AU dalam International Cadet Conference ke-13 di National Defence Academy, Jepang pada tahun 2010.

Mayor Teddy Indra Wijaya tak lagi menjadi ajudan Prabowo. Dia dipromosikan menjadi Wadanyon Para Raider 328/Dirgahayu.
Mayor Teddy Indra Wijaya tak lagi menjadi ajudan Prabowo. Dia dipromosikan menjadi Wadanyon Para Raider 328/Dirgahayu. (kolase instagram)

Ia meraih predikat International Honor Graduate, Commandant List Award dan Gold APFT daripada United States Army Air Assault School pada tahun 2019.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved