Berita Surabaya

Aktif November 2024, RSUD Eka Candrarini di Surabaya Timur Jadi Bukti Pemerataan Layanan Kesehatan

Wali Kota Surabaya non-aktif Eri Cahyadi pun berharap dengan selesainya pembangunan tersebut maka pelayanan kesehatan meningkat

surya/Bobby Constantine Koloway (Bobby)
Pemkot Surabaya telah memutuskan nama Rumah Sakit (RS) Surabaya Timur menjadi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Eka Candrarini dan direncanakan beroperasi November 2024 mendatang. 

SURYA.CO.ID, KOTA SURABAYA - Pemkot Surabaya telah memutuskan nama Rumah Sakit (RS) Surabaya Timur berubah menjadi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Eka Candrarini. Ditargetkan, rumah sakit ini mulai beroperasi pada November mendatang.

Pjs Wali Kota Surabaya, Restu Novi Widiani menjabarkan bahwa pemberian nama menjadi salah satu rangkaian menuju peresmian rumah sakit tersebut.

"Tetap kami kawal karena ini menjadi bagian dari tugas saya. Mudah-mudahan tidak melebihi dari yang (jadwal) ditetapkan," kata Restu saat dikonfirmasi di Surabaya, Minggu (13/10/2024).

Restu menjelaskan, pihaknya tidak menemukan permasalahan selama proses penyelesaian (finishing). Selain proses pengerjaan infrastruktur bangunan, pihaknya juga merampungkan beberapa hal lain yang menyangkut perizinan, peralatan teknologi rumah sakit, hingga tenaga kesehatannya.

"Tidak ada masalah) Mungkin, hanya tinggal masalah teknis. Itupun kami terus kerjakan dengan koordinasi bersama pihak lainnya," tuturnya.

Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Kota Surabaya ikut mengawal proses pembangunan infrastruktur di sekitar rumah sakit itu. Berkoodinasi dengan dinas lainnya, pemkot tidak hanya mengurusi bangunan rumah sakit saja, namun juga menyangkut fasilitas penunjang lainnya.

Di antaranya, akses mobilitas dan saluran air di sekitarnya. "Sudah 99 persen. Tinggal detailing dan pembersihan saja," kata Kepala Bidang Bangunan Gedung DPRKPP Kota Surabaya, Iman Kristian.

RSUD Eka Candrarini juga akan mendukung konsep Green Building. Sehingga, hal ini akan mendukung kualitas lingkungan secara umum.

Pada Rabu-Kamis (9-10/10/2024), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama beberapa OPD Pemkot Surabaya berkolaborasi melakukan penilaian kinerja Bangunan Gedung Hijau (BGH) gedung RSUD Eka Candrarini.

Harapannya, green building melalui konstruksi dan fiturnya dapat menjaga atau meningkatkan kualitas hidup lingkungan di lokasi bangunan tersebut didirikan. Di antara indikatornya adalah tingkat efisiensi yang tinggi, mengurangi konsumsi energi, air dan sumber daya lainnya serta meminimalkan polusi.

Wali Kota Surabaya non-aktif Eri Cahyadi pun berharap dengan selesainya pembangunan tersebut maka pelayanan kesehatan semakin meningkat. "Inilah salah satu upaya kita memeratakan kualitas pelayanan kesehatan bagi warga Surabaya," ujar Eri Cahyadi melalui unggahan sosial medianya.

Keberadaan RS tersebut menambah fasilitas rumah sakit yang berada di bawah pengelolaan Pemkot Surabaya. "Jika sudah beroperasi, maka warga Surabaya memiliki tiga rumah sakit daerah yang tersebar cukup merata," lanjut pria yang kini tengah menjalani cuti selama masa kampanye Pilkada tersebut.

"Di pusat ada RS Soewandhie yang dimulai pada 1964. Kemudian di Barat ada RS BDH yang diresmikan pada 2010. Satu lagi, RSUD di kawasan Selatan akan mulai disiapkan pembangunannya pada 2025," tutur mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini.

Hal ini akan berjalan berseiring dengan aspek penyembuhan-pemulihan penyakit (kuratif-rehabilitatif). Saat ini, Pemkot Surabaya melakukan tiga langkah bersamaan.

Pertama, berobat gratis bagi warga ber-KTP Surabaya di mana setiap tahun Pemkot mengalokasikan sekitar Rp 500 miliar untuk program Jaminan Kesehatan Semesta/Universal Health Coverage. "Kedua, menambah dan melengkapi fasilitas kesehatan; salah satunya dengan kehadiran RS baru ini," katanya.

"Ketiga, memastikan keandalan SDM secara bertahap dengan pemenuhan dokter dan tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan milik Pemkot Surabaya," pungkas Eri Cahyadi.  ****

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved