Berita Gresik
Pipanisasi Program TNI Manunggal Air, Tingkatkan Produktivitas Petani Pulau Bawean Gresik
Di Pulau Bawean ada Danau Kastoba yang mana airnya bisa di alirkan ke lahan-lahan petani dan dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan produktivitas
Penulis: Willy Abraham | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, GRESIK - Warga Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur khususnya para petani sudah bertahun-tahun bertani, namun hanya bisa tanam sekali dalam kurun waktu satu tahun.
Hal ini mendorong Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani bersama Dandim 0817/Gresik berkomunikasi dengan Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A. saat berada di Kodim Gresik beberapa waktu lalu.
Keduanya menyampaikan, di Pulau Bawean ada Danau Kastoba yang mana airnya bisa di alirkan ke lahan-lahan petani dan dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan produktivitas pertanian.
Mendapat informasi tersebut Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A. kemudian memerintahkan Dandim 0817/Gresik untuk segera membantu pemanfaatan pengaliran air dalam program Pipanisasi dari Danau Kastoba agar dapat terealisasi.
Menurut Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin, menjelaskan bahwa program pipanisasi ini merupakan program dari TNI Manunggal Air, yang bertujuan untuk membantu masyarakat yang mengalami kesulitan pengaliran air dari sumbernya.
Program Pipanisasi Pulau Bawean ini merupakan harapan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani agar dapat mengalirkan limpahan air dari aliran Danau Kastoba melalui pipa-pipa ke persawahan milik petani di berbagai Desa yang hanya sekali panen dalam satu Tahun.
Selain pipanisasi, kegiatan TNI Manunggal Air di Pulau Bawean membuat penampungan air limpahan dari sungai,” ungkapnya.
Di kesempatan lain Dandim 0817/Gresik Letkol Inf. Ahmad Saleh Rahanar menegaskan, segera melaksanakan perintah Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A. untuk membantu mempermudah pengerjaan dan segera merealisasikan memanfaatkan air yang ada di Danau Kastoba.
Kemudian terus melakukan survei-survei dengan melibatkan tenaga teknis dari TNI serta berkoordinasi dengan berbagai pihak, agar pengaliran limpahan air sungai bisa dimanfaatkan dan tidak terbuang sia-sia.
"Program Pipanisasi di Pulau Bawean terdapat di 12 titik. Enam titik berada di Wilayah Kecamatan Sangkapura meliputi Desa Dekatagung, Suwari, Bulu lanjang, Patar selamat, Balikterus, Kebon Teluk dalam dan enam titik berada di Wilayah Kecamatan Tambak, meliputi Desa Kalompanggubuk, Pekalongan, Tambak, Tanjung ori, Kepuh teluk, Kepuh legundi," tutupnya.
Pengaliran air melalui Pipanisasi ini menggunakan prinsip gravitasi, dimana tempat yang tinggi dialirkan ke dataran yang lebih rendah. Kemudian ditampung untuk dialirkan ke area persawahan.
"Berharap program TNI Manunggal Air ini dapat membantu masyarakat petani Bawean dalam menaikan Index Pertanian dalam kurun waktu satu tahun bisa bercocok tanam dua kali bahkan sampai tiga kali," pungkasnya.
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Kodim 0817/Gresik
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Pulau Bawean
Kabupaten Gresik
TNI Manunggal Air
Sehari Ditangkap Langsung Disidang, 2 Penjaga Warkop di Gresik Didenda Rp 300 Ribu Akibat Jual Miras |
![]() |
---|
Jurus Lempar Batu Melukai Mata 2 Orang, 2 Oknum Pesilat di Gresik Dikirim ke Penjara |
![]() |
---|
Gelar Gebyar Disabilitas di Gresik, Gus Yani Apresiasi Bantuan Mobil Antar-Jemput dari Bank Jatim |
![]() |
---|
Penggerebekan Rumah di Menganti Gresik, Polisi Amankan Ratusan Botol Miras |
![]() |
---|
Razia Kafe di Utara Gresik, Puluhan Botol Miras Berhasil Disita |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.