Berita Tulungagung

Puluhan Orang Tertipu Pengumuman Pengobatan Ida Dayak di Tulungagung, Terlanjur Transfer Rp 200.000

Mahfud, salah satu petugas di Mal Pelayanan Publik (MPP) Tulungagung, mengatakan warga yang kena tipu berdatangan sejak pukul 07.00 WIB.

Penulis: David Yohanes | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa
Pengumuman pengobatan Ida Dayak di Tulungagung, diduga sengaja disebarkan penipu. 

SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG - AN, seorang ibu warga Desa Batangsaren, Kecamatan Kauman kebingungan saat datang ke Gedung Balai Rakyat Kabupaten Tulungagung, Jalan RA Kartini.

Tujuannya sebenarnya akan berobat ke praktisi pengobatan alternatif yang terkenal dengan nama Ida Dayak.

Namun ternyata sosok yang dicarinya itu tidak ada, dan suasana Gedung Balai Rakyat yang kini difungsikan Mal Pelayanan Publik juga sepi.

AN sebelumnya sudah transfer uang Rp 250.000 ke panitia pengobatan Ida Dayak itu.

Uang itu untuk mendapatkan nomor antrean, karena kuota pasien dibatasi hanya 150 orang.

“Saya sudah transfer dan mendapat nomor urut 139. Tapi ternyata sampai sini tidak ada apa-apa,” ujar AN kebingungan.

AN mengatakan, sebelumnya melihat selebaran pengobatan Ida Dayak lewat media sosial.

AN yang mengalami sakit di bagian kaki tertarik ikut berobat.

Untuk biaya pendaftaran sebesar Rp 250.000 ditransferkan oleh anaknya.

“Niatnya ingin mengobatkan ibunya supaya pulih seperti semula, tapi ternyata malah kena tipu,” keluh AN.

Warga lainnya, Puji mengaku sudah menghubungi Ida Dayak melalui WhatsApp di nomor 082123224576.

Puji mengaku disuruh transfer Rp 200.000 untuk biaya pendaftaran.

Uang ini juga untuk fasilitas pengobatan, konsultasi dan 2 botol minyak urut Ida Dayak.
 
“Dia bilang ditransfer dulu untuk mencetak nomor antrean. Tapi saya ragu, apa benar Ida Dayak datang ke Tulungagung,” ucap Puji.

Puji sempat mencari informasi soal pengobatan Ida Dayak di Tulungagung.

Dari semua masukan yang didapat, Puji akhirnya batal transfer uang ke rekening yang diberikan.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved