Siswa SD Bangkalan Juara I Nasional Lomba Seni Pantomim, Jaminan Beasiswa dari Pemkab

SURYA.CO.ID, BANGKALAN – Setelah berpuluh tahun mewakili Provinsi Jawa Timur dalam event Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), Kabupaten Bangkalan akhirnya mempersembahkan prestasi membanggakan.

Dua siswa SDN Kemayoran 1, Hamalatul Azizah, siswa kelas V dan Madinah Safir RS, siswa kelas VI sukses meraih Juara I Nasional Pantomim, menyisihkan sembilan finalis lainnya di Redtop Hotel dan Convention Centre Jakarta pada 10 September 2024.

Tiba di SDN Kemayoran I Jalan Teuku Umar, Kota Bangkalan, Izza dan Madinah disambut ratusan teman, dewan guru, bahkan hingga Kepala Dinas Pendidikan Bangkalan, Moh Yakub, Ketua PGRI Bangkalan. Moh Rusdi, serta seluruh Ketua UPT SDN se Kecamatan Kota Bangkalan.

“Raihan Juara I Pantomim tingkat SD di FLS2N tingkat nasional ini merupakan prestasi yang luar biasa, prestasi yang baru kami raih selama berpuluh-puluh tahun mewakili Provinsi Jawa Timur,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bangkalan, Moh Yakub dengan suara bergetar karena menahan perasaan haru.

Final FLS2N tingkat SD-SMP itu digelar Balai Pengembangan Talenta Indonesia, Kementerian Pendidikan , Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mulai 8-13 September 2024 untuk menjaring tiga pemenang dari masing-masing 10 finalis, termasuk lomba pantomim.

Yakub menjelaskan, perasaan haru sekaligus bangga karena dirinya terlibat proses pembinaan hingga Izza dan Madina akhirnya menampilkan talentanya sebagai finalis mewakili Provinsi Jawa Timur dan Kabupaten Bangkalan.  

“Dari awal memang saya yakin SDN Kemayoran 1 pasti juara, tapi saat itu saya tidak yakin juara satu. Saya bilang ke tim pelatih tim hore bahwa yakin juara tetapi kalau juara satu masih kurang yakin,” jelasnya.

Sekedar diketahui, Pantomim merupakan pertunjukan gerakan tubuh ekspresi wajah sebagai dialog, tanpa suara verbal, serta diiringi alunan musik instrumental.

Dikenal sejak zaman Romawi Kuno dan sering digunakan dalam ritus keagamaan dengan cerita umumnya seputar mitologi Yunani.

Pantomim kembali dipopulerkan  aktor komedian, seniman, komposer dunia yakni Charlie Chaplin pada abad XVI.

Seiring berkembangnya Commedia dell'arte di Italia yang membawa Pantomim pada bentuk lakon komedi.

Biasanya, pantomim dimainkan oleh satu orang hingga dua orang.

Yakub berharap, prestasi ini bisa menjadi motivasi kepada siswa yang lain untuk bisa meningkatkan prestasi.

Sehingga dari Bangkalan kelak akan muncul Izza dan Madina baru, dari prestasi-prestasi yang lain selain pantomime, seperti Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) maupun Olimpiade Sain Nasional (OSN). 

“Atas prestasi ini, Pemkab Bangkalan akan memberikan beasiswa prestasi kepada Izza dan Madina. Semoga menjadi generasi bangsa yang unggul, produktif, dan bermanfaat bagi semua,” pungkas Yakub.