Kuliner
Beragam Varian Teh di Pop Mason 52 Kota Malang, Ada Siomay Ikan Dipadu Potongan Teh Oolong
Cafe ini menghadirkan berbagai jenis teh berkualitas, mulai dari varian single origin hingga tea blend yang menarik.
SURYA.CO.ID, MALANG - Kehadiran cafe teh kekinian memberikan warna lain dari budaya minum teh.
Para pecinta teh wajib mencoba berbagai macam jenis teh di Pop Mason 52 Kota Malang.
Berlokasi di Jalan Aries Munandar No 52, Kiduldalem, Kecamatan Klojen, Malang sangat cocok untuk menikmati teh bersama orang terdekat.
Cafe ini menghadirkan berbagai jenis teh berkualitas, mulai dari varian single origin hingga tea blend yang menarik.
Banyak pilihan teh yang menggoda selera, baik untuk Anda yang menyukai teh alami maupun kombinasi rasa yang unik.
Berbagai varian teh single origin seperti sencha, genmaicha, gyokuro karigane, tong ting oolong, denpasar moon, dan banyak lagi.
Selain itu, Cafe PoP Mason 52 juga menawarkan varian tea blend yang menarik seperti minty oolong, majesty oolong, empress oolong, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Pengelola Pop Mason 52, Hutomo mengatakan ada 77 jenis varian teh yang ada di cafenya.
"Variasi jenis teh ada 77 jenis. Ada green tea, white tea, oolong, teh merah, teh blending. Setiap negara atau daerah di Indonesia punya cara menyeduh teh sendiri," terang Hutomo, Selasa (3/9/2024).
"Umumnya yang kami lakukan adalah tradisi minum China yang sudah dilakukan ribuan tahun. Ada juga budaya minum teh Jepang dan Indonesia juga," tambahnya.
Teh yang ada di Pop Mason 52 ini dijual per kaleng dengan harga Rp 50 ribu hingga Rp 65 ribu yang bisa untuk dua hingga tiga porsi.
"Kalau hanya untuk satu person, lebihnya atau sisa daun tehnya bisa dibawa pulang. Jadi sebenarnya pengunjung beli tehnya saja. Minuman lain yang dicampur dengan madu berkisar Rp 20 ribu hingga Rp 40 ribu," jelas Hutomo.
Tidak hanya minuman, makanan di Pop Mason 52 juga merupakan inovasi olahan dengan menggunakan teh.
Misalnya seperti udang dengan greentea, siomay ikan dengan potongan teh oolong, chicken wing dengan teh merah, dan banyak lainnya.
"Makanan ringan itu semua base dari daun teh," pungkasnya. (Purwanto)
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
| Incip Kopi Anggur Sekaligus Wisata Petik Anggur di Gamma Grape Experience Malang |
|
|---|
| Ada Kuliner Prancis Autentik di Pekan Gastronomi Le Gout de France 2025 Surabaya |
|
|---|
| Kerupuk Goreng Pasir Mas Adib Jombang, Camilan Ringan Pas untuk Oleh-oleh |
|
|---|
| Bandeng Olahan Warga Jombang Ini Merambah Hingga Malaysia, Andalkan Pemasaran Via Medsos |
|
|---|
| Kuliner Baru di Surabaya, Santap Ramen Rasa Cappuccino yang Gurih Pedas dan Creamy |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/di-Pop-Mason-52-Kota-Malang-Selasa-392024.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.