Potret TMMD ke-121, Jalan Mulus Bangkitkan Asa di Kampung Seniman Reog
TMMD ke-121 di Desa Selur juga menjadi potret nyata kehadiran prajurit-prajurit TNI yang tangguh, penuh semangat juang dan berdedikasi tinggi
Porang sendiri merupakan tanaman penghasil umbi yang dapat dimakan. Umumnya porang dimanfaatkan dengan cara diolah menjadi tepung yang kemudian dipakai sebagai bahan baku industri. Mulai dari industri kosmetik, pengental, lem, mi ramen, hingga campuran makanan.
Potensi porang ini tentunya sangat luar biasa dan bisa memberikan devisa besar bagi negara jika mampu lebih dimaksimalkan dan didukung dengan baik.
Tak kalah hebatnya, Desa Selur juga mempunyai berbagai potensi di sektor pariwisata. Mulai dari wisata edukasi terintegrasi (pertanian, peternakan, perkebunan), wisata alam air terjun Sunggah, wisata alam Watu Semaur, dan wisata alam Tumpak Siman.
Meski memiliki banyak potensi, Kades Selur, Suprapto mengakui, buruknya akses jalan yang ada selama ini menghambat berkembangnya potensi-potensi yang dimiliki desanya.
Sebenarnya ia sudah memprioritaskan sejak jauh-jauh hari untuk memperbaiki akses jalan di desanya dengan menggunakan anggaran dana desa. Namun rencananya terpaksa harus gagal total, karena anggaran yang akan digunakan dialihkan untuk program lainnya akibat adanya pandemi Covid-19.
“Waktu itu ada sebuah aturan yang harus kita jalani, yaitu salah satunya kita harus membuat ketahanan masyarakat dalam rangka untuk memerangi Covid-19. Sehingga dana desa yang awalnya kita rencanakan untuk membangun infrastruktur jalan, terpaksa harus kita alihkan,” terangnya.
Namun Suprapto kini bersyukur, keinginannya itu telah dapat terwujud berkat hadirnya program TMMD ke-121 di desanya. Ia berharap, hasil pembangunan infrastruktur yang dilakukan dalam TMMD akan membuat potensi-potensi yang dimiliki desanya semakin menggeliat dan maju, serta membuat kehidupan masyarakatnya lebih sejahtera.
Sukacita Warga Desa Selur Sambut TMMD
Sejak dibuka oleh Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, masyarakat Desa Selur begitu antusias dan bersukacita menyambut kehadiran program TMMD ke-121 yang telah mereka nantikan selama ini untuk mengubah nasib mereka.
Desa yang awalnya hening dan jauh dari hiruk-pikuk perkotaan, kini mulai bersolek dan siap menatap hari esok yang lebih baik. Hari di mana yang telah mereka nanti-nantikan selama puluhan tahun.
Kemanunggalan TNI-Rakyat begitu terasa pada gelaran TMMD di Desa Selur. Bersama ratusan prajurit TNI yang diterjunkan, masyarakat saling bergotong royong dan bahu-membahu untuk menyelesaikan berbagai pembangunan infrastruktur yang dilakukan.
Sulitnya medan yang dihadapi juga terlihat menjadi mudah dan tak berarti. Bahkan rasa lelah tak pernah dirasakan sedikit pun, adanya hanya senyum dan semangat kebersamaan yang selalu terpancar.

Tak hanya kaum laki-laki, perempuan-perempuan tangguh Desa Selur juga tak mau ketinggalan dalam setiap kegiatan. Mereka ingin menjadi salah satu pelaku sejarah kebangkitan desanya berkat adanya infrastruktur yang semakin baik.
Antusiasme juga terlihat dari banyaknya masyarakat yang berebut memberikan sebagian hasil kebunnya, salah satunya Kunardi. Pria paruh baya itu dengan ikhlas memberikan sebagian hasil kebun singkongnya untuk disajikan setiap harinya sebagai menu makan tambahan di lokasi sasaran TMMD.
Kunardi tak pernah berhitung walaupun penghasilan dari kebunnya harus berkurang. Baginya yang terpenting hanya satu, bagaimana pembangunan infrastruktur jalan yang dilakukan dalam TMMD di desanya dapat segera selesai.
Kemensos Tolak Lahan Sekolah Rakyat di Sentono, Pemkab Ponorogo Pilih Lokasi Baru Dekat Sirkuit |
![]() |
---|
GP Ansor Jawa Timur Ikut Jaga Kemanan NKRI, Kolaborasi Bareng TNI dan Polri |
![]() |
---|
Pemkab Mojokerto Genjot Pembangunan Infrastruktur Hingga Tingkat Desa |
![]() |
---|
Jamin Kesejahteraan ASN, Pemkab Lamongan Gandeng PT Taspen Teken MoU |
![]() |
---|
Diskon Pajak BPHTB Waris dan Hibah Ortu ke Anak Diperpanjang, Bupati Gresik : Ringankan Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.