Berita Tulungagung
Pemkab Tulungagung Prioritaskan TPST Berkonsep Daur Ulang, Pembangunan TPA Banyuurip Ditunda
Pembangunan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Desa Banyuurip, Kecamatan Kalidawir, Kabupaten Tulungagung, belum ada titik terang
Penulis: David Yohanes | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG - Pembangunan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Desa Banyuurip, Kecamatan Kalidawir, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur (Jatim), belum ada titik terang.
Salah satu penghambatnya, masih ada protes dari warga terkait dampak air sampah atau lindi yang berpotensi mencemari lingkungan mereka.
Sekda Kabupaten Tulungagung Tri Hariadi, mengakui, jika saat ini proses pembangunan TPA Banyuurip masih ditunda.
“Masyarakat protes, mereka khawatir airnya (lindi) meresap ke tanah dan mencemari sumber air,” ujar Tri Hariadi saat ditemui di Kantor DPRD Tulungagung, Jumat (16/8/2024).
Lanjutnya, sebenarnya rancangan TPA itu dirancang ramah lingkungan. Namun, dinilai sulit untuk memberikan jaminan 100 persen.
Sebagai solusi kebuntuan ini, Pemkab Tulungagung berencana membanguan Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST).
Rencananya TPST dibangun di samping Pasar Hewan Terpadu (PHT), di perbatasan Desa Sumberdadi, Kecamatan Sumbergempol.
Masih ada tanah aset Pemkab Tulungagung di dekat PHT yang bisa dimanfaatkan.
Alternatif lainnya, ada di dekat Rusunawa Jepun yang ada di dekat Desa Ringinpitu, Kecamatan Kedungwaru.
“Memang tidak butuh tempat yang terlalu luas. Lahannya di sana dihitung dan cukup,” sambung Tri Hariadi.
Pemkab Tulungagung juga sudah membuatkan Detail Engineering Design (DED) rencana pembangunan TPST ini.
Karena itu Pemkab juga akan mengusulkan penganggaran di tahun 2025.
Diharapkan TPST ini bisa dipercepat proses pembangunannya, untuk mengatasi masalah pengelolaan sampah di Kabupaten Tulungagung.
“Tahun depan kami coba anggarkan supaya bisa dipercepat,” tegasnya.
TPST ini mempunyai konsep pemanfaatan ulang sampah dari warga.
Dari TPST akan menghasilkan pupuk organik yang bisa dimanfaatkan untuk pertanian, atau briket untuk pengganti arang.
Produk dari TPST nantinya bisa dipasarkan oleh Perusahaan Daerah Aneka Usaha (PDAU).
“Tentu akan ada kerja sama dengan dinas-dinas terkait untuk pemanfaatan produk yang dihasilkan,” pungkas Tri Hariyadi.
➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID
Pemulihan Jalan dan Jembatan Putus, Pemkab Tulungagung Ajukan BTT Rp 16 Miliar ke Pemprov Jatim |
![]() |
---|
Pemkab Tulungagung Akan Ajukan BTT untuk Perbaikan Jalan Sendang-Karangrejo dan Jembatan Junjung |
![]() |
---|
Sampah dari Kalidawir Nyaris Memutus Jembatan Junjung Tulungagung, Sejumlah Tanggul Terancam Jebol |
![]() |
---|
Daftar Lengkap Pemenang Balap Sepeda Hell2Man Seri Ketiga Tulungagung |
![]() |
---|
173 Pesepeda Ikuti Hell2Man, Taklukan Rute Ekstrem Pegunungan Waduk Wonorejo Tulungagung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.