SURYA Kampus
Sosok Novi Alviana Alumni UHO Kendari yang Ngajar Bahasa Indonesia di Harvard University Amerika
Inilah sosok Novi Alviana, alumni Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari yang jadi pengajar Bahasa Indonesia di Harvard University, Amerika Serikat.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
Pada mulanya, ia ingin mengikuti program itu untuk menyebarluaskan budaya Indonesia.
Ivanna ingin para mahasiswa internasional di Harvard University lebih mengenal budaya Tanah Air. ,
Di satu sisi, ia menyukai bidang pendidikan dan bahasa.
Gadis asal Lampung tersebut merupakan alumnus Unila jurusan Pendidikan Bahasa Inggris FKIP.
Selama kuliah, dilansir Surya.co.id dari Kompas.com, Ivanna pernah mengikuti SEA Teacher Program di Cebu, Filiphina.
Saat mengikuti program tersebut, ia belajar mengajar bahasa Inggris untuk murid dari latar belakang yang berbeda-beda.
Pengalaman tersebut membuatnya ingin terus mempelajari budaya dan bahasa.
Setelah menyelesaikan studi di Unila tahun 2019, Ivanna dan temannya fokus mendirikan kursus bahasa Inggris @withenglish.id bersama temannya.
"Aku tertarik karena program Fulbright FTLA ini unik dan sesuai background aku di pendidikan, selain mengajar Bahasa dan budaya Indonesia, aku juga bisa belajar dengan mengaudit kelas di Harvard University," terang Ivanna kepada Kompas.com, Kamis (26/10/2023).
Ivanna menerangkan, program Fulbright FTLA ini merupakan program satu tahun yang memberinya kesempatan mengajar kelas non-kredit di Ash Center for Democratic Governance and Innovation, Harvard Kennedy School.
"Sistem kelasnya non-kredit open lecture, terbuka untuk siapa saja yang ingin belajar Bahasa Indonesia dari daerah Boston, yang belajar ada yang dari Harvard, Boston University, dan lain-lain," papar Ivanna.
Dia menambahkan, di Harvard juga ada kelas Bahasa Indonesia kredit di Departemen South Asian Studies dengan dosen pengampu Ibu Sakti.

Selama menjalani program ini, Ivanna aktif mengobservasi kelas Bahasa Indonesia Ibu Sakti di Harvard Faculty of Arts (South Asian Study) dan terus belajar cara mengajar BIPA dengan efektif dari beliau.
Selama mengajar Bahasa Indonesia di Harvard University, mahasiswa yang mengikuti kelas tersebut karena tertarik dan biasanya ada rencana penelitian di Indonesia seperti meneliti Orang Utan, meneliti film Asia, dan lain-lain.
Ada juga yang heritage learner karena memiliki keluarga orang Indonesia.
SURYA Kampus
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Novi Alviana
Kendari
Ngajar Bahasa Indonesia
Harvard University
Amerika Serikat
Universitas Halu Oleo
Sosok Lima Kandidat yang Maju dalam Pemilihan Dekan FK Unair 2025–2030 |
![]() |
---|
16 Produk Teknologi Tepat Guna KKN UMSurabaya Telah Didaftarkan HKI, Ini Pesan Armuji |
![]() |
---|
Grab dan Narasi Hadirkan Generasi Campus Roadshow 2025, Dimulai dari Surabaya |
![]() |
---|
Mahasiswa Untag Surabaya Hadirkan Inovasi IoT untuk Peternakan Ayam Petelur |
![]() |
---|
Rachmad Gobel : Pancasila Harus Hidup dalam Dunia Usaha |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.