Penculikan Perempuan di Kediri

2 Sosok yang Berjasa Gagalkan Penculikan Perempuan di Kediri Jatim, Satu Berani Hadapi 3 Pelaku

Inilah dua sosok yang berjasa menggagalkan aksi penculikan terhadap perempuan berinisial N (25) di Kediri, Jawa Timur. 

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase KOMPAS.com M.AGUS FAUZUL HAKIM/Dok pribadi Rahmat Setiawan
Tino, pemuda yang menggagalkan penculikan perempuan di Kediri, Jawa Timur (kiri) Mobil sewaan yang digunakan 4 pelaku penculikan perempuan di Kediri, Jawa Timur (kanan) 

SURYA.CO.ID - Inilah dua sosok yang berjasa menggagalkan aksi penculikan terhadap perempuan berinisial N (25) di Kediri, Jawa Timur. 

Dua sosok itu adalah Tino (18), penjaga warung angkringan di sekitar lokasi kejadian, di Kelurahan Sukorame.

Tino menjadi orang pertama yang menolong m di tengah keramaian antrean lampu merah di Jalan Veteran, Kecamatan Sukorame, Sabtu (3/8/2024) malam. 

Sementara Rahmat Setiawan (50), pengemudi ojek online (ojol), yang merupakan warga Perumahan Wilis Indah, Kecamatan Mojoroto, berusaha mengejar mobil, lalu menangkap tiga pelaku lain saat mencoba melarikan diri.

Kronologi Kejadian

Tino menceritakan detik-detik penculikan yang terjadi di malam itu. 

Kala itu, dia sedang berhenti di simpang empat Sukorame karena lampu lalu lintas menyala merah.

Baca juga: BREAKING NEWS - Perempuan di Kediri Hampir Jadi Korban Penculikan, 4 Terduga Pelaku Diamankan

Begitu juga dengan kendaraan lainnya. Tiba-tiba, dari dalam salah satu mobil terdengar kegaduhan.

“Lalu saya lihat pintu mobil bagian depan terbuka separuh. Nampak perempuan maksa keluar mobil tapi ditahan oleh penumpang lainnya,” ujar Tino yang ditemui di angkringan tempat kerjanya, Minggu (4/8/2024), dikutip dari Kompas.com.

Saat itu, dia merasa ragu menolong, karena belum tahu latar belakang kejadiannya. Apalagi, dia melihat sejumlah pengendara lain yang bahkan posisinya lebih dekat mobil, hanya berdiam diri. Tino sempat berpikir itu adalah masalah rumah tangga.

Sehingga dia mengambil sikap sebagaimana pengendara lainnya juga. Hingga kemudian, Tino melihat darah yang mengucur dari kaki perempuan berbaju terang tersebut.

Menyadari sesuatu yang tidak beres, spontan Tino langsung memarkir kendaraannya lalu menolongnya.

“Saya mendekat mobil, langsung si cewek itu merangkul saya sambil bilang 'tolong-tolong penculikan',” lanjut Tino.

Tino segera berupaya menarik M dari dalam mobil.

Namun, usahanya tak langsung berhasil karena ternyata salah satu tangan M terikat ke dalam mobil.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved