Berita Surabaya

Perbanyak Kuota Beasiswa Pemuda Tangguh, Wali Kota Surabaya Stop Program Tebus Ijazah Tahun Depan

Untuk intervensi siswa sekolah jenjang menengah atas, pemkot berencana akan memperbanyak kuota beasiswa Pemuda Tangguh jenjang SMA sederajat.

surya.co.id/bobby constantine koloway
Suasana pelaksanaan program bantuan pendidikan Tebus Ijazah bagi para lulusan SMA se-derajat, Sabtu (27/7/2024) lalu di Surabaya. 

Walaupun SMA se-derajat menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi, selama ini Pemkot Surabaya tetap mengucurkan anggaran untuk jenjang pendidikan tersebut.
Ini untuk memastikan Harapan Lama Sekolah (HLS) dan Rata-Rata-rata Lama Sekolah (RLS) semakin panjang.

Untuk tebus Ijazah misalnya, Pemkot Surabaya bersama BAZNAS memberikan intervensi kepada 754 pelajar se-derajat tahun ini.

Jumlah tersebut meningkat jauh dibandingkan tahun sebelumnya yang baru mencapai 436 siswa.

Menghabiskan total biaya hingga Rp2,6 miliar, anggaran ini berasal dari BAZNAS Surabaya.

Dalam menghimpun zakat, BAZNAS di antaranya menerima zakat dari ASN Pemkot Surabaya yang telah memberikan zakatnya selama ini.

Pada pemberian tebus Ijazah terakhir Sabtu (27/7/2024) lalu, 754 siswa dari 140 sekolah SMA/SMK/MA swasta di Kota Surabaya mendapatkan intervensi tersebut.

Menariknya, mereka bukan hanya berasal dari lulusan 2024 saja, namun juga ada yang merupakan lulusan 2020 silam.

Sedangkan untuk beasiswa pemuda tangguh, pada 2023 lalu Pemkot telah memberikan intervensi kepada siswa-siswi SMA/MA/SMK dengan total 20.356 orang atau meningkat dibanding 2022 yang baru mencapai 13.862 siswa.

Tahun ini, Pemkot Surabaya kembali membuka seleksi bagi calon penerima beasiswa Pemuda Tangguh.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved