Masih Ada 10 Ribu Warga Gresik Belum Cetak e-KTP Jelang Pilkada Gresik 2024 dan Pilgub Jatim 2024

SURYA.co.id | GRESIK - Perekaman e-KTP dikebut jelang Pilkada Gresik 2024 dan Pilgub Jatim 2024.

Kurang lebih ada 13 ribu perekaman e-KTP untuk warga Gresik yang berusia 17 tahun hingga bulan November 2024.

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Gresik mencatat ada sekitar 13 ribu pemilih baru yang akan memberikan hak suaranya dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024 di Gresik.

"Sekitar 13.439 pemilih pemula yang wajib memiliki KTP hingga bulan November mendatang. Sebanyak 2.685 sudah melakukan perekaman, sementara 10.754 lainnya belum rekam e-KTP," ujar Kepala Disdukcapil Gresik, Muhammad Hari Syawaluddin, Senin (8/7/2024).

Pihaknya melakukan program jemput bola perekaman e-KTP ke setiap Sekolah SMA yang ada di Gresik.

Hingga memberikan Surat kepada 356 Pemerintah Desa/Kelurahan untuk mengimbau warganya segera melakukan perekaman KTP.

"Selain itu kami juga intensifkan layanan perekaman KTP hingga ke desa-desa terpencil. Kemarin tim kami membukan layanan di Desa Sembung, Kecamatan Wringinanom selama 2 hari. Alhamdulillah bisa memfasilitasi ribuan warga mengurus data kependudukan," terangnya.

Diketahui ada sejumlah tantangan sehingga tak bisa maksimal mengejar target.

"Kalau kendalanya seperti pemilih ini mondok jauh, kemudian tidak tinggal di Gresik sudah di daerah lain tapi belum mengupdate data kependudukannya," jelasnya.