Berita Situbondo

Gandeng Jhon Fawcett Foundation, Pemkab Situbondo Gelar Operasi Katarak kepada 322 Warga

Pemkab Situbondo kembali menggelar bakti sosial berupa operasi katarak, Selasa (02/7/2024).

Penulis: Izi Hartono | Editor: irwan sy
izi hartono/surya.co.id
Bupati Situbondo, Karna Suswandi, saat berbincang bersama warga yang akan menjalani operasi katarak. 

SURYA.co.id | SITUBONDO - Pemkab Situbondo kembali menggelar bakti sosial berupa operasi katarak, Selasa (02/7/2024).

Bakti sosial operasi katarak ini digelar lantaran jumlah penderita mata katarak di Situbondo mencapai 6000 orang lebih.

Operasi katarak yang difasilitasi Dinas Kesehatan Situbondo yang bekerja sama dengan Jhon Fawcett Foundation (JFF) akan berlangsung selama lima hari di GOR Baluran Situbondo.

Ini bertujuan untuk membantu mengurangi penderita mata katarak serta mencegah terjadi kebutaan mata permanen yang dialami masyarakat di Situbondo.

Sedikitnya ada sekitar 332 warga yang tersebar di 146 desa dan kelurahan di 17 kecamatan di Situbondo, yang mengikuti operasi mata katarak bertajuk 'Semangat Soca Terak' tersebut.

Sebelum dioperasi, ratusan peserta operasi katarak akan melalui serangkaian pemeriksaan yang dilakukan tim medis JFF itu, di antaranya screning penglihatan, pemeriksaan mata yang akan dioperasi.

Tidak tanggung tanggung, tim medis yang terlibat langsung dalan operasi mata katakam itu jumlahnya mencapai sebanyak 24 tim medis dan tujuh orang dokter spesialis mata kepada masyarakat yang membutuhkannya.

Selain operasi katarak, kegiatan bakso ini juga akan dilakukan pemasangan bola mata paslu dan pemberian kaca mata plus dan minus.

Salah seorang penderita mata katarak, Siti Julaiha, mengaku sudah cukup lama matanya mengalami gangguan katarak.

"Kalau tidak salah maka saya mulai katarak sudah satu tahun setengah, " ujarnya seusai matanya dioperasi.

Wanita asal Desa Demung, Kecamatan Besuki ini mengatakan akibat matanya katarak, penglihatannya matanya tidak sempurna atau terganggu.

"Ya penglihatan mata saya rabun dan tidak bisa melihat," katanya.

Dengan operasi ini, kata Siti Julaiha, dirinya berharap penglihatan matanya kembali dapat melihat dan normal.

"Yang saya rasakan seusai operiasi saat ini baik dan tidak ada masalah," tukasnya.

Ibu rumah tangga berusia sekitar 55 tahun ini menjalaskan proses operasi mata yang dilakukan dokternya itu berlangsung sangat cepat.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved