Berita Jember

Dari Boncengan Motor Malah Jatuh ke Kanan, Perempuan Jember Tewas Diterjang Truk Tangki

Pemotor terjatuh ke tepi jalan atau sisi kiri, namun anak perempuannya malah terlepas ke sisi kanan padahal saat itu ada truk melaju

Penulis: Imam Nahwawi | Editor: Deddy Humana
surya/imam nawawi
Warga mengevakuasi korban kecelakaan ke Puskesmas dibawa ke Puskesmas Kencong Jember. 


SURYA.CO.ID, JEMBER - Berboncengan sepeda motor di dekat kendaraan besar memang wajib ekstra hati-hati. Akibat lengah mengenali kondisi jalan, seorang perempuan yang membonceng sepeda motor menjadi korban kecelakaan di Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, setelah gagal mendahului sebuah truk di sebelah kanannya.

Korban teridentifikasi bernama Devi Yustika (25), warga Desa Cakru, Kecamatan Kencong yang saat itu berboncengan sepeda motor N 4283 MK yang dikemudikan ayahnya, Junaidi (67). Kecelakaan itu terjadi di Jalan Raya Desa Wonorejo, Kecamatan Kencong, Minggu (2/6/2024) malam.

Kanit Lantas Polsek Kencong, Aipda Benny Angga Setiawan mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi pukul 20.00 WIB ketika korban dan ayahnya berboncengan sepeda motor dan diterjang truk tangki W 9143 UM yang dikemudikan Ahmad Baihaki, warga Kecamatan Rambipuji.

"Jadi truk dan sepeda motor korban saat itu melaju dari arah Timur ke Barat atau dari arah Gumukmas ke arah Lumajang," kata Benny, Senin (3/6/2024).

Benny mengungkapkan, saat di tempat kejadian perkara pengemudi roda dua hendak mendahului truk dari sisi kiri. Tetapi diduga pemotor tidak memperhitungkan kondisi jalan yang tidak rata. "Saat hendak mendahului truk tangki, pengemudi roda dua tidak bisa mengendalikan kendaraannya dan akhirnya terjatuh di samping truk," ucapnya.

Pemotor terjatuh ke tepi jalan atau sisi kiri, namun anak perempuannya malah terlepas ke sisi kanan padahal saat itu ada truk melaju. "Pengemudi roda dua jatuh ke arah Selatan, sementara penumpang jatuh ke arah Utara sehingga terlindas roda belakang truk tangki," urai Benny.

Kejadian itu mengejutkan warga sekitar dan pengendara lain. Warga masih sempat melarikan korba ke Puskesmas Kencong Jember namun nyawanya tidak tertolong."Dan sampai di sana, korban dinyatakan meninggal dunia," tandasnya.

Sementara sopir truk bernama Ahmad Baihaki mengatakan saat kejadian itu lalu lintas agak sepi, tetapi ia melihat ada motor hendak menyalip dari sisi kiri.

"Korban itu mau mendahului dari kiri yang jalannya tidak enak atau tidak rata. Saat jatuh, bapaknya terpental ke kiri dan korban terpental ke kanan," kata Baihaki.

Baihaki mengaku sudah berupaya menghindarkan kendaraannya agar tidak menyentuh tubuh korban yang terjatuh di jalan raya. "Saya sudah berupaya mengindari dengan belok ke kanan, tetapi jaraknya terlalu dekat," urainya. *****

 

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved