Pembunuhan Vina Cirebon
Sosok Putri Maya Rumanti, Aspri Hotman Paris yang Jadi Kuasa Hukum Keluarga Vina Cirebon
Inilah sosok Putri Maya Rumanti, salah satu Aspri Hotman Paris yang jadi sorotan sejak ia jadi kuasa hukum keluarga Vina Cirebon.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Sosok Putri Maya Rumanti, salah satu Aspri Hotman Paris, jadi sorotan sejak ia jadi kuasa hukum keluarga Vina Cirebon.
Putri diketahui merupakan aspri Hotman Paris ke-21.
Ia sempat jadi sorotan usai dinilai tegas, cakap dan lugas dalam membongkar kejanggalan soal pengakuan Saka salah satu terpidana pembunuhan Vina.
Bahkan Putri sempat adu debat dengan Titin Pralianti kuasa hukum Saka dalam sebuah acara hingga menjadi perbincangan publik.
Ibu dari empat anak ini lahir di Bandar Lampung dan kini berusia 39 tahun.
Baca juga: Misteri Sosok Linda yang Kerasukan Arwah Vina Cirebon ternyata Bukan Teman Dekat, Benarkah Terlibat?
Putri diketahui mengemban pendidikan di magister Hukum Universitas Bandar Lampung atau UBL.
Kini selain menjadi seorang pengacara, Puti Maya Rumanti juga terjun ke dunia politik.
Diusung Partai Amanat Nasional, Putri Maya Rumanti maju menjadi calon Walikota Bandar Lampung.
Selain menjadi tim kuasa hukum Vina, Putri Maya Rumanti juga tengah sibuk mempersiapkan diri dalam Pilkada 2024 yang akan datang.
Dikutip dalam akun Instagramnya, Putri Maya Rumanti meminta dukungan agar bisa memajukan daerah Bandar Lampung.
Keinginan untuk menjadi wanita mandiri yang bisa memiliki penghasilan sendiri, mendorong Putri Maya Rumanti membuka salon dan butik di tahun 2012.
Lalu dikarenakan ingin magang di sebuah kantor pengacara di Jakarta, Putri pun memutuskan untuk menutup salon dan butiknya di tahun 2015.
Kemudian di tahun 2015, Putri membuat bisnis online pakaian untuk membantu perekonomian keluarganya.
Namun tahun 2017, ia menghentikan bisnis onlinenya karena ingin mengambil sumpah advokat dan fokus menjadi pengacara.
Setelah itu tahun 2020, Putri bertemu dengan salah satu designer. Pertemuan itu membuat keduanya sepakat untuk bekerja sama dalam bisnis online pakaian.
Baca juga: Saka Tatal Korban Salah Tangkap Kasus Vina Cirebon Ngaku Disiksa Penyidik, Begini Kata Komnas HAM
"Dalam kerja sama itu, saya yang jalani bisnis online pakaian. Sementara designer itu membuat desain pakaian yang akan dijual di bisnis online itu," kata Putri.
Di awal tahun 2022, saya membuka Gendis Butik di Jalan Teuku Umar Nomor 405 B Kedaton.
Di butik ini, Putri tidak lagi bekerja sama dengan designer untuk mendesain pakaian. Semua pakaian merupakan hasil kreasinya sendiri.
Semua pakaian itu diberi brandgendis.id. Di sini, ia menyiapkan pakaian ready stock dan menerima pesanan pakaian.
Kustomer tinggal gambarkan saja atau bawa contoh gambar pakaian yang diinginkan ke Gendis Butik. Setelah itu, pakaian akan dibuatkan.
"Pakaian yang ready stock maupun pesanan, kalau ada yang kebesaran, bisa dikecilkan. Customer tidak perlu bayar biaya mengecilkannya," kata lulusan Magister Hukum UBL itu
Selain pakaian, Putri juga menjual sepatu, tas, dan aksesoris yang diimpor dari China.
Awalnya ia ingin impor dari Thailand. Tapi setelah dihitung, harga yang dicantumkan nantinya jadi lebih mahal.
Putri tidak ingin membebankan customernya dengan menjual pakaian, sepatu, tas, dan aksesoris yang harganya mahal.
Putri ingin menjual dengan harga yang ramah dikantong namun kualitasnya terbaik.
Pernah ada beberapa customer yang mengatakan tidak mau membeli di Gendis Butik karena mereka beranggapan kalau pakaian, sepatu dan tas di butik pasti harganya mahal.
Anggapan inilah yang membuat penjualan di Gendis Butik jadi sempat kurang lancar.
.Tapi sebisa mungkin Putri menjelaskan kalau di Gendis Butik harga tidak mahal. Lama kelamaan mereka mengerti dan mau beli di Gendis Butik.
"Saya bersyukur penjualan sudah lancar. Ketika penjulan kurang lancar saya berusaha tetap tenang, karena ini bukan pertama kali saya alami penjualan tidak lancar. Sejak tahun 2012 saya sudah alami.
Baca juga: Kejanggalan Penangkapan Pegi Setiawan DPO Kasus Vina Cirebon, Kuasa Hukum Soroti Umur Kliennya
Apalagi Putri tahu pasti kalau bisnis apapun tidak selalu berjalan lancar. Tinggal bagaimana pemilik bisnis bisa membuat penjualannya bisa kembali lancar.
Sejak disumpah jadi pengacara, Putri Maya Rumanti menerima konsultasi hukum gratis bagi warga kurang mampu di Kopi Johny milik Hotman Paris.
Awalnya, Putri diajak Hotman Paris untuk memberikan konsultasi hukum gratis untuk yang kurang mampu.
Lalu ia menyetujuinya, karena Putri ingin bisa membantu yang kurang mampu sekaligus mengasah kemampuannya sebagai seorang pengacara.
"Masih banyak orang kurang mampu yang membutuhkan konsultasi dan bantuan hukum, tapi terkendala biaya. Inilah yang benar-benar mengetuk pintu hati saya sebagai pengacara," kata Putri.
Selain itu, Putri juga membuka praktek Puri & Partners Law Firm di Jakarta, dan sering menjadi partner pengacara Hotman Paris untuk menyelesaikan berbagai kasus hukum. Sudah banyak kasus hukum yang diselesaikan oleh Putri.
Putri menjadi pengacara tidak langsung setelah lulus dari Fakultas Hukum Unila.
Putri sempat bekerja di satu bank swasta di Lampung.
Saat bekerja, Putri sering bertemu dengan polisi, jaksa, hakim, dan pengacara yang membuat Putri berpikir ternyata berkarir didunia hukum menarik.
Debat dengan Kuasa Hukum Saka Tatal

Putri jadi sorotan usai berdebat panas dengan kuasa hukum Saka dalam program acara Catatan Demokrasi, tvOne tadi malam (21/5/2024).
Keduanya pun sempat terlibat aksi saling serang argumen.
"Memang ini luar biasa mengagetkan ya Mas, kalau memang dari Saka sendiri mengatakan dia tidak melakukan perbuatan tersebut. Saya justru semakin bingung, delapan tahun baru mengakui sekarang Saka," ujar kuasa hukum keluarga Vina.
"Delapan tahun ini bukan waktu yang sebentar kenapa kamu harus bersedia menahan diri. Apakah di persidangan kamu tidak mengatakan kepada majelis hakim saya dipaksa pak untuk mengaku," sambungnya.
Putri juga menjawab pernyataan kuasa hukum Saka yang membeberkan proses persidangan Saka.
Namun kuasa hukum Saka mengamuk dan mengancam akan keluar dari studio.
"Saya tidak suka diinterogasi seperti itu. Mba kan gak tahu suasana persidangan seperti apa, mba cuma bisa berteori hari ini."
"Saya paling tahu apa yang ada di dalam sidang. Dari awal saya menyatakan kalau saya dihadapkan pada pengacara yang tidak tahu ada di dalam sidang untuk apa saya bicara, kayak pepesan kosong.
Dia gak ngerti apa-apa sih yang ada dalam sidang. Saya yang menjelaskan atau saya yang keluar," tegas kuasa hukum Saka.
Ia pun menjelaskan apa yang terjadi di persidangan kasus pembunuhan Vina dan Eky.
Kuasa hukum Saka itu mengaku ada yang janggal dalam barang bukti Eky di persidangan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.