Kecelakaan Maut di Jalur TNBTS

Kisah Pilu Eli Pengantin yang Diantar Rombongan Fortuner Terjun ke Jurang TNBTS, Ibu dan Kakak Tewas

Ini lah kisah sedih Eli, pengantin yang diiring rombongan mobil Fortuner terjun ke jurang kawasan TNBTS Kabupaten Malang.

Editor: Musahadah
kolase surya/purwanto/istimewa
Korban tewas kecelakaan fortuner terjun ke jurang jalur TNBTS, M Irvani (paling kiri) dan Sulimah dan pernikahan anaknya, Eli seminggu lalu. 

SURYA.CO.ID I MALANG - Inilah cerita pilu Eli, anak korban kecelakaan Fortuner terjun ke jurang jalur Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Dusun Jarak Ijo, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Senin (13/5/2024) malam.

Eli adalah pengantin asal Gondanglegi, Kabupaten Malang yang baru saja diantar oleh rombongan di mobil Fortuner nahas tersebut. Baru seminggu Eli menikah dengan pria asal Lumajang. 

Sebelum kecelakaan maut itu terjadi, rombongan di mobil Fortuner ini mengantar Eli dan suaminya untuk menjalani prosesi ngunduh mantu. 

Nahas, dua dari empat korban tewas kecelakaan Fortuner itu adalah ibu dan kakaknya, Sulimah (57) dan M Mushili Irvani (33). 

Saat jenazah Sulimah dan Irvani usai dimakamkan, Eli tampak tergeletak lemas di kamarnya. 

Baca juga: Nasib Imriti Tewas Kecelakaan Fortuner Terjun ke Jurang Kawasan Bromo saat Suami dan Anak di Makkah

Tampak sang suami dengan sabar menemaninya.

Sementara di ruang tamu, pelayat silih berganti menyampaikan belasungkawa. 

Suasana ramai tak hanya nampak dari depan rumahnya saja. Melainkan, di dalam rumah juga dipadati oleh tetangga dan kerabat yang melayat.

Suhadak, suami Sulimah, hanya bisa menerima kenyataan ketika istri dan anak pertamanya meninggal dunia.

Ia menjelaskan, Sulimah beserta delapan rombongan lainnya ke Lumajang untuk melakukan ngunduh mantu putrinya, Eli.

"Minggu kemarin saya dan rombongan istri ke Lumajang untuk ngunduh mantu anak saya. Saya pulang duluan, karena beda rombongan," kata Suhadak saat ditemui di kediamannya.

Sementara rombongan Sulimah memilih untuk menginap di rumah orang tua Sulimah, yakni di Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang.

Rombongan tersebut menaiki mobil Fortuner hitam nopol B 1683 TJG yang dikemudikan oleh Imriti Yasin Ali Rahbini (51).

Imriti saat itu juga mengajak anak perempuannya beserta kedua cucunya. Kemudian, tetangga Sulimah, Tutik juga diajak beserta anaknya. Lalu ada suami dari Irvani atau menantu Sulimah yang turut diajak.

Usai menginap semalam, rombongan tersebut memutuskan kembali ke Malang, pada Senin kemarin, selepas asar.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved