Rekonstruksi Pembunuhan Pemuda Lamongan, Pelaku Peragakan 24 Adegan Termasuk saat Beli Seblak

Namun sejak 18 November 2023 hingga Pebruari 2024, tersangka tidak juga memperkenalkan dengan si LC. Korban marah dan minta uangnya dikembalikan.

Desakan korban yang meminta uangnya dikembalikan, membuat amarah Nur Fadilah memuncak hingga muncul niatan melakukan pembunuhan berencana.

Tersangka membeli racun di toko Fitriah dan membeli seblak di tempat Lilik Sugiarti. Tersangka mencampur racun tikus dengan seblak dan diberikan kepada korban.

Korban menyantap seblak pemberian tersangka. Hingga akhirnya korban ditemukan meninggal dengan posisi menungging ke tanah.

Insiden ini berhasil diungkap Satreskrim Polres Lamongan dan berhasil menangkap tersangka Nur Fadilah, Selasa malam (5/3/2024).

Insiden pembunuhan yang direncanakan itu terjadi pada Rabu (7/2/2024) pukul 15.00 WIB di bengkel tambal ban Desa Sumberwudi Kecamatan Karanggeneng.

Hampir satu bulan Sat Reskrim Polres Lamongan mengembangkan penyelidikan dan  pada Selasa (5/3/2024) petang baru berhasil menemukan jejak pelaku.

Saat rekonstruksi, tersangka didampingi penasehat hukum  dari Tim Advokat LABH Al- Banna yang ditunjuk Polres Lamongan.

Juris Justitio Hakim Putra, mengungkapkan dari rekonstruksi itu pihaknya akan merekonstruksi pembelaan pada tersangka saat sidang digelar nanti.

Juris  membenarkan Tin Advokat LABH Al-Banna ditunjuk Polres untuk mendampingi tersangka. TSK ini miskin, kedua orang tuanya sudah meninggal dan hidup sendirian.

Terkait tindak pidana yang dilakukan tersangka, Juris membenarkan bermula dari keinginan korban untuk kenal dengan seorang LC.

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA