Berita Pasuruan

Menjemput Asa Bandeng Jelak Jadi Primadona Khas Asal Kota Pasuruan

Pemkot Pasuruan berupaya maksimal menyelesaikan semua tantangan pengembangan bandeng jelak dari hulu hingga hilir.

surya.co.id/galih lintartika
Bandeng jelak, salah satu potensi makanan lokal jadi ikon Kota Pasuruan. 

Sehingga, banyak yang datang ke sini atau melalui online memesan olahan bandeng olahannya.

"Intinya, kami terima kasih atas dukungan dan support Pemkot Pasuruan terhadap UMKM olahan bandeng jelak. Setidaknya, campur tangan pemerintah membantu UMKM untuk berkembang dan lebih maju," terangnya.

Terpisah, Lujeng Sudarto, Direktur Pusat Studi dan Advokasi Kebijakan (PUSAKA) meminta Pemkot untuk mempertimbangkan langkah mencari investor atau pemodal yang bisa diajak untuk ikut mengelola potensi bandeng jelak.

Disampaikannya, untuk bisa cepat berkembang, perlu ada lompatan yang berani.

Menurutnya, potensi bandeng jelak itu akan bisa maksimal jika dikelola dengan campur tangan pihak ketiga.

Tentu, kata Lujeng, ada syarat dan ketentuan berlaku. Artinya, masyarakat Kota Pasuruan yang akan terlibat langsung disana.

Mulai dari menyiapkan bahan mentahnya, pengelolaan, dan penjualan.

"Swasta ini nantinya akan berdiri pada posisi pemodal saja. Kita bandingkan saja. Bandeng Juwana , oleh-oleh khas Semarang itu bisa besar dan sukses bukan dikelola pemerintah loh, tapi swasta," terangnya.

Menurut Lujeng, contoh sukses itu bisa ditiru, dicontoh, dan dimodifikasi sebelum diterapkan disini.

Pihak ketiga membantu permodalan bagi pelaku UMKM, dan pelakunya tetap pemberdayaan masyarakat Kota Pasuruan.

"Sedangkan Pemkot hanya bertugas mencari cara untuk ikut menjual primadona Kota Pasuruan dengan cara mempromosikan dan mensosialisasikan agar produk ini bisa berkembang, dan terus maju," tutupnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved