Kecelakaan Maut

Ternyata Nama Pemilik Gran Max Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek Palsu, Gemeteran Didatangi Polisi

Ternyata, identitas pemilik mobil GRan Max yang terlibat kecelakaan di tok Jakarta-Cikampek diduga palsu. Pemilik nama sampai gemeteran.

Editor: Musahadah
kolase kompas TV/kompas.com
Setiawan identitasnya ada di STNK mobil Gran Max yang kecelakaan di tol Jakarta-Cikampek, Senin (8/4/2024). 

“Ini kerongkongan kering banget. Ini perut keram, kaki gemetaran,” ujar Setiawan.

Menurut Setiawan, dia baru pulang membeli beras saat Ketua RT mengantar sekitar lima orang polisi mendatangi rumahnya.

Lebih lanjut setiawan, mengungkapkan, dirinya dicecar sejumlah pertanyaan dan diperlihatkan soal identitasnya sebagai pemilik Gran Max yang alami kecelakaan di Tol Cikampek tersebut. Dalam identitas kepemilikan mobil tersebut tidak ada fotonya.

Tetapi, Setiawan mengatakan, foto KTP yang diperlihatkan memang benar adalah fotonya.

Oleh karena itu, dia menduga identitasnya dicatut sebagai pemilik Gran Max tersebut.

“Itu dia, ada pemalsuan KTP saya, mungkin ada hubungannya sama orang kelurahan takutnya gitu,” kata Setiawan.

Namun, menurut Setiawan, pihak kepolisian bakal mendalami lagi perihal pemilik Gran Max tersebut.

Dikutip dari Antaranews, Senin, Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, dalam STNK mobil Gran Max tertulis atas nama Yanti Setyawan Budidarma dengan alamat Jalan Duren Nomor 16 RT003/009 Kelurahan Utan Kayu Utara, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur.

Diketahui, kecelakaan beruntun terjadi di Tol Jakarta-Cikampek Km 58, Karawang, Jawa Barat pada Senin pagi.

Pantauan dari tayangan Kompas TV, kecelakaan diduga bermula saat sebuah mobil Gran Max yang melaju dari arah Jakarta ke arah timur melalui jalur contraflow di Tol Cikampek Km 58.

Sopir mobil Granmax diduga mengantuk hingga akhirnya oleng dan menabrak bus dari arah yang berlawanan.

Kemudian, datang mobil lainnya yang mencoba menghindar tetapi menabrak Gran Max yang sebelumnya menabrak bus.

Kedua mobil tersebut pun bertabrakan dan terbakar. Polisi mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kecelakaan di Tol Cikampek.

"Akan ada tim yang datang ke TKP ini," ujar Kepala Korlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan di tempat kejadian perkara (TKP).

Dia mengungkapkan, ada satu korban dari bus yang mengalami luka berat, yakni kernet bus.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved