Puasa Olahraga Tetap Jalan, Ini Waktu dan Durasi Yang Tepat

SURYA.CO.ID, SURABAYA – Berpuasa bukan menjadi alasan untuk tidak berolahraga khususnya lari.

Karena dalam kondisi puasa ternyata masih diperbolehkan berolahraga khususnya olahraga lari.

Namun dengan pertimbangan dilakukan pada waktu yang tepat.

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Prof Budi Santoso, menyarankan waktu yang tepat untuk olahraga lari saat berpuasa adalah sore hari.

“Waktu paling tepat adalah sore hari sebelum berbuka puasa,” katanya pekan lalu.

Dia menambahkan, meski kondisi puasa dan tubuh kekurangan cairan atau dehidrasi. Meski begitu, olahraga tetap diperlukan untuk menjaga kesehatan.

“Yang perlu diperhatikan adalah intensitas cukuplah 30 – 45 menit,” jelasnya.

Prof Bus, demikian biasa dipanggil menambahkan jika seseorang di luar Ramadan bisa berlari tujuh hari dalam seminggu, maka selama puasa cukup empat hari saja dalam satu minggu.

“Saya kira empat hari sudah cukup. Saya pun masih lari juga,” katanya.

Prof Bus menyarankan, jika waktu menjelang buka puasa dirasa kurang maka seorang pelari bisa memilih waktu malam hari.

“Semisal orang yang hobinya lari itu belum cukup dengan waktu jelang buka, bisa juga dipilih waktu malam hari. Nggak apa-apa,” lanjutnya.