Brigadir J Ditembak di Rumah Jenderal
Sosok Hakim Sri Wahyuni yang Pimpin Mediasi Gugatan Keluarga Brigadir J terhadap Ferdy Sambo Cs
Inilah sosok Hakim Sri Wahyuni Batubara yang pimpin mediasi gugatan keluarga Brigadir J terhadap Ferdy Sambo Cs.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
Pasalnya, pihak keluarga menilai ada sejumlah uang milik Yosua yang dicuri setelah kejadian penembakan.
Namun, Kamaruddin tidak merincikan lebih lanjut soal uang tersebut.
"Karena Yosua setelah dikubur tanggal 8 (Juli 2022) tetapi uangnya masih dicuri tanggal 11 (Juli 2022)," katanya.
Tak hanya itu, menurut Kamaruddin, pihak keluarga kliennya meminta agar rumah dinas eks Kadiv Propam yang menjadi lokasi pembunuhan Brigadir J dijadikan monumen.
Hal tersebut dimaksudkan guna menjadi pengingat tragedi keji yang dilakukan seorang jenderal bintang dua polisi terhadap bawahannya.
"Di situ digambarkan nanti Yosua itu difitnah kemudian sebagai sebagainya dan menyeret 96 petinggi Polri, jadi rumah itu harus jadi rumah monumen agar kita kenang sepanjang masa dan tidak terjadi lagi di hari yang akan datang," ujarnya.
Menurut Kamaruddin, hal tersebut yang akan dimintakan dan juga disampaikan dalam mediasi.
Baca juga: Rekam Jejak 3 Hakim MK yang Pimpin Sidang Sengketa Pemilu Legislatif: Diajukan DPR, Presiden dan MA
Sebelumnya, Ferdy Sambo digugat oleh orang tua Brigadir J ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.
Gugatan tersebut terkait Perbuatan Melawan Hukum (PMH), Selasa (13/2/2024).
Sebagaimana tercantum dalam Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) PN Jakarta Selatan.
Selain Ferdy Sambo, gugatan juga diajukan ke pihak lainnya yakni Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E; Ricky Rizal Wibowo atau Bripka RR; Kuat Ma'ruf; dan Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Listyo Sigit.
Dalam gugatan dengan nomor perkara 167/Pdt.G/2024/PN JKT.SEL ini, Presiden RI Joko Widodo dan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani turut menjadi pihak tergugat.
"Nilai sengketa Rp 7.583.202.000,00," demikian dilansir dari laman SIPP PN Jakarta Selatan, Kamis (15/2/2024).
Kuasa Hukum keluarga, Kamaruddin Simanjuntak menjelaskan, gugatan ini dilayangkan terkait dana pensiun Brigadir J yang tak keluar hingga saat ini.
Baca juga: Rekam Jejak Grace Natalie yang Berpeluang Maju Pilgub DKI Jakarta Usai PSI Gagal ke Senayan
Pasalnya, eks ajudan Ferdy Sambo itu tewas setelah dibunuh oleh Ferdy Sambo dkk.
“Terkait dana pensiun,” kata Kamaruddin.
Adapun sidang perdana dimulai pada Selasa, 27 Februari 2024.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.