Berita Pasuruan

Kadis DLH Kabupaten Pasuruan Sarapan Bareng Ratusan Petugas Kebersihan, Beri Semangat Ini

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasuruan mengajak 176 petugas kebersihan sarapan pagi bersama di posko Bangil

surya.co.id/galih lintartika
Kadis DLH Kabupaten Pasuruan Taufiqul Ghony bersama para kabid dan kasi saat menemui ratusan petugas kebersihan. 

SURYA.CO.ID, PASURUAN - Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasuruan Taufiqul Ghony memiliki cara tersendiri untuk menyapa dan memotivasi para pegawainya.

Kali ini, mantan Kadispora Kabupaten Pasuruan itu mengajak 176 petugas kebersihan sarapan pagi bersama di posko Bangil, Selasa (5/3/2024) pagi.

Ghony juga memberikan kesempatan ke para petugas kebersihan untuk menyampaikan usulan dan masukannya ke dinas.

Sejumlah petugas berebut menyampaikan pendapatnya.

Mendengar aspirasi itu, Ghony menyanggupi usulan mereka dan akan memperjuangkannya.

Setelah tanya jawab, Ghony mengajak ratusan petugas kebersihan, mulai tukang sapu jalanan, petugas TPA, TPS3R dan lainnya makan bersama.

Cara ini dilakukan Ghony sebagai upaya untuk bisa lebih dekat dengan para pegawainya.

Ini berkaitan dengan kinerja pegawai dalam memberikan pelayanan.

Kepada SURYA.co.id, Ghony mengatakan, ini adalah cara untuk pemantapan internal DLH.

Bukan hanya petugas lapangan, di lingkungan dinas juga sudah dilakukan pertemuan.

“Menyambung rasa, melanjutkan program yang sudah baik dari pemimpin sebelumnya,dan menyempurnakan yang kurang,” kata Ghony.

Dia mengatakan, dinas tidak bisa bekerja dengan baik tanpa adanya solidaritas.
Maka hari ini, dalam suasana santai, makan bersama untuk menyambung persaudaraan.

“Kami menyerap aspirasi dan mendengarkan keluhan mereka. Kami kuatkan mereka bahwa mereka tidak sendiri, karena ada dinas yang mendampingi,” tegasnya.

Disampaikan dia, para petugas kebersihan inilah yang menyentuh langsung permasalahan di lapangan saat memberikan pelayanan ke masyarakat.

“Kami juga ingin teman - teman ini bisa bekerja maksimal agar harapan Pasuruan bisa lebih indah, tertib dan bersih bisa terwujud ataupun tercapai,” ujarnya.

Ia berusaha meyakinkan mereka untuk bisa mencintai pekerjaannya.
Bagaimana, ia bisa menanamkan agar mereka juga mensyukuri pekerjaannya.

“Saya pesankan tadi bahwa pekerjaan yang melakukan bukan pekerjaan rendahan, dan itu didambakan banyak orang karena bisa membersihkan lingkungan,” urainya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved