Pilpres 2024

Biodata Zulkifli Hasan, Menteri Perdagangan yang Ditetapkan Bersalah Oleh Bawaslu, Cuma Kena Teguran

Inilah biodata Zulkifli Hasan, Menteri Perdagangan yang diputuskan bersalah oleh Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu karena melanggar peraturan.

Editor: Akira Tandika
Instagram/zul.hasan
Zulkifli Hasan ditetapkan bersalah oleh Bawaslu karena langgar peraturan. 

Sekretaris Jenderal PAN, 2005-2010

Menteri Kehutanan, 2009-2014

Ketua MPR RI, 2014-2019

Ketua Umum DPP PAN, 2015-2020.

Tanggapan PAN

Menanggapi putusan Bawaslu, PAN langsung memberi pembelaan untuk Zulhas. 

Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi mengatakan, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sama sekali tidak memiliki maksud untuk melanggar aturan terkait cuti kampanye bagi pejabat publik.

Diketahui, pria yang karib disapa Zulhas itu divonis bersalah oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) karena melaksanakan kampanye tanpa cuti.

Padahal, Zulhas saat ini menjabat sebagai Menteri Perdagangan (Mendag).

"Tidak ada maksud Bang Zulkifli Hasan Ketum PAN sekaligus Mendag untuk melanggar UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu yang berkaitan dengan keberadaan pejabat publik dalam rangka cuti kampanye," ujar Viva Yoga saat dihubungi, Kamis (29/2/2024) malam.

Dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com, Viva menjelaskan, PAN akan tetap taat dan patuh supaya pelaksanaan Pemilu 2024 bisa berjalan dengan baik.

Meski begitu, dia menyebut ada perbedaan tafsir dalam cuti Zulhas yang berujung vonis dari Bawaslu.

"Dan memang ada surat dari Mensesneg yang menyatakan cuti.

Kalau di dalam UU Nomor 7 Tahun 2017 itu kan sehari sepekan.

Kemudian, ada perbedaan tafsir bahwa ini karena menyangkut cuti di luar penggunaan fasilitas negara, tidak abuse of power, dan cuti di luar tanggungan negara," kata Viva.

Viva lantas menyatakan PAN menghargai putusan Bawaslu yang memvonis Zulhas bersalah.

Dia yakin teguran bagi mereka ini merupakan bagian dari proses untuk mewujudkan kualitas demokrasi yang baik.

"Ini akan menjadi sesuatu yang baik dalam proses untuk peningkatan kualitas demokrasi," ujar Viva.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved