Karamnya Kapal Nelayan Tuban Berkah Aminah 2 di Perairan Sumenep, Keberadaan ABK Ini Masih Misterius

SURYA.CO.ID, TUBAN - Salah seorang anak buah kapal (ABK) nelayan Berkah Aminah 2 yang karam di perairan Kabupaten Sumenep pada Minggu (21/1/2024), merupakan warga Kabupaten Tuban.

Kasat Polairud Polres Tuban AKP Dean Tommy Rimbawan mengemukakan, salah satu ABK Berkah Aminah 2 yang merupakan warga Kabupaten Tuban tersebut bernama Karjani.

"Dia (Karjani, red) warga Desa Banjarejo, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban," ujarnya AKP Tommy sapaannya saat dihubungi SURYA.CO.ID, Sabtu (27/1/2024) malam.

Hingga Sabtu (27/1/2024) malam ini, keberadaan Karjani masih misterius. Petugas SAR masih terus mencarinya di perairan Kabupaten Sumenep, Madura, tempat kapal Berkah Aminah 2 karam.

Selain Karjani, lanjut AKP Tommy, berdasarkan informasi diterimanya sejauh ini tak ada lagi warga Kabupaten Tuban yang menjadi ABK Berkah Aminah 2 yang karam tersebut.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kapal nelayan Berkah Aminah 2 yang berangkat dari Pelabuhan TPI Bulu, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban pada Sabtu (20/1/2024), pukul 22.00, karam di perairan Kabupaten Sumenep pada Minggu (21/1/2024).

Hingga Sabtu (27/1/2024) ini, baru seorang ABK yang ditemukan, Bagus Triyono, warga Desa Ngepong Rojo, Kecamatan/Kabupaten Pati, Jawa Tengah (Jateng). Sementara 12 ABK lainnya, masih dalam pencarian.

Kasat Polairud Polres Tuban AKP Tommy membenarkan hal itu. Dia menyebut, ABK yang akrab disapa Bagus itu ditemukan pada Jumat (26/1/2024), di perairan Desa Sergang, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Sumenep, pukul 04.00.

AKP Tommy mengemukakan, Bagus ditemukan warga sekitar dalam kondisi selamat setelah terombang-ambing dan terdampar di lautan selama beberapa hari.

Usai berhasil dievakuasi, lanjut AKP Tommy, Sat Polairud Polres Tuban menjemput, merawat dan meminta keterangan Bagus lalu memulangkan Bagus ke keluarganya di Pati, Jateng pada Sabtu (27/1/2024) dini hari tadi.

Berdasarkan keterangan Bagus, lanjut AKP Tommy, pihaknya lalu berkoordinasi dengan Basarnas Unit Sumenep untuk dilakukan SAR Map guna menentukan titik koordinat tempat kejadian tenggelamnya kapal Berkah Aminah 2 itu.

"Lalu tim SAR segera melakukan pencarian untuk menemukan para ABK yang belum ditemukan," ujar mantan Kapolsek Rengel, Polres Tuban itu saat dihubungi SURYA.CO.ID pada Sabtu (27/1/2024) siang.

Berdasarkan keterangan Bagus pula, lanjut AKP Tomy, diketahui bahwa kapal nelayan Berkah Aminah 2 itu milik Mashuri warga Desa Banjarejo, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban. Total membawa 13 ABK.

Peristiwa karamnya Kapal Berkah Aminah 2 itu, kata AKP Tommy menurut keterangan Bagus, terjadi pada Minggu (21/1/2024), pukul 17.30. Kapal karam saat ABK menaikkan jaring ikan. Tiba-tiba, kapal bocor di bagian buritan bawah kapal.

Kemudian, nahkoda bernama Eko memberhentikan kapal. Setelah itu, kapal terombang-ambing. Air laut banyak masuk ke dalam kapal dan menyebabkan mesin mati. Satu jam kemudian, kapal tenggelam dari arah buritan hingga tengkurap.