Berita Jember

Pohon Timpa 5 Mobil Akibat Hujan Angin, Warga Jember Diimbau Waspadai Cuaca Ekstrem Sampai Februari

Setelah kejadian itu, para personel BPBD Jember harus bekerja keras memotong batang pohon yang roboh dengan gergaji mesin.

Penulis: Imam Nahwawi | Editor: Deddy Humana
surya/imam nawawi
Pepohonan menimpa kendaraan akibat hutan disertai angin kencang di Jember, Senin (8/1/2024). 


SURYA.CO.ID, JEMBER - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember mengungkapkan delapan lokasi pohon tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang yang terjadi, Senin (8/1/2023) siang. BPBD menyebut ada lima mobil mengalami kerusakan akibat tumbangnya beberapa pohon.

"Delapan lokasi (pohon tumbang) masih dalam penanganan. Kerugian yang paling kelihatan, ada empat mobil di lingkungan Universitas Jember tertimpa pohon dan satu mobil di Ruko Pandora juga tertimpa pohon," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember, Penta Satria.

Menurut Penta, selain kendaraan roda empat dan sepeda motor, juga ada rumah warga yang tertimpa pohon di saat bersamaan.

"Saat ini kami masih melakukan penanganan. Kurang lebih ada lima titik sudah kami tangani. Barusan kami juga dapat laporan lagi di Jalan Jawa III dan GOR juga ada pohon tumbang. Dan sekarang dua tim sedang menuju ke sana," kata Penta.

Penta mengatakan, berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) , puncak musim hujan di Kabupaten Jember akan terjadi pada pertengahan Januari hingga Februari 2024.

"Dan kami dapat peringatan dari BMKG, bahwa cuaca ekstrem akan terjadi dari 4 Januari hingga 10 Januari 2024. Kami imbau warga Jember untuk waspada dan mengurangi aktifitas di luar rumah saat musim penghujan," imbaunya.

Sebelumnya, hujan disertai angin yang terjadi sejak pukul 13.00 WIB, membuat pohon trembesi di Ruko Pandora Square, Jalan Mastrip tumbang dan menimpa mobil dan sepeda motor pengunjung.

Setelah kejadian itu, para personel BPBD Jember harus bekerja keras memotong batang pohon yang roboh dengan gergaji mesin.

Sultan Arif, salah seorang pengunjung Ruko Pandora mengaku tidak tahu kejadian persisnya. Sebab saat itu, masih menemani ibu berbelanja di dalam ruko. Namun ketika keluar dari tempat perbelanjaan tersebut, Sultan baru sadar mobilnya sudah tertimpa pohon tumbang.

"Karena saat itu di dalam ruko masih berbelanja, saya tidak tahu kejadiannya. Saat keluar saya sudah lihat mobil saya tertimpa pohon, saya kaget," katanya.

Anehnya, Sultan mengaku tidak mendengar sama sekali suara pohon tumbang. Sebab dari dalam ruko, hanya terdengar derasnya air hujan disertai angin. "Tahunya itu pemilik toko keluar karena melihat adanya pohon tumbang. Katanya menimpa mobil, ternyata mobil saya," terangnya.

Kepala BPBD Jember, Widodo Julianto juga menjelaskan bahwa di waktu yang bersamaan ada lima tempat kejadian pohon tumbang akibat hujan disertai angin. Selain di belakang Indomaret Pandora, pohon tumbang juga terjadi di Jalan Tawang Mangu dan Jalan Danau Toba di depan gerbang belakang Poltek Jember.

"Kemudian dekat Hotel Rien Colection Prosalina, City Forest Arum Sabil dan Perumahan Puri Bunga Nirwana Jalan Tidar," kata Widodo. ****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved