Berita Jember

Cegah Banjir Musim Hujan, Pemkab Jember Perbaiki Gorong-gorong di Jalan Muhammad Yamin

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember melakukan perbaikan beton gorong-gorong saluran air di Jalan Muhammad Yamin

Penulis: Imam Nahwawi | Editor: Titis Jati Permata
tribun jatim timur/imam nahwawi
Proses perbaikan beton gorong-gorong saluran air di Jalan Muhammad Yamin Jember. 

SURYA.CO.ID, JEMBER- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember melakukan perbaikan beton gorong-gorong saluran air di Jalan Muhammad Yamin, Sabtu (6/1/2024).

Hal tersebut sengaja dilakukan, karena gorong-gorong tersebut rusak akibat sering dilewati truk. Sehingga berisiko terjadinya banjir di jalan raya saat musim penghujan.

Perbaikan tersebut dimulai dengan memasang box calvert di jembatan selokan, yang menghubungkan Kecamatan Ajung dan Kelurahan Tegalbesar Kaliwates Jember.

Lalulintas kendaraan di Jalan Muhammad Yamin tersebut sempat dialihkan sementara, selama Unit Reaksi Cepat Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Sumber Daya Air (SDA) Jember melakukan perbaikan.

"Perbaikan plat beton ini dilakukan, karena kemarin ada truk bermuatan berat lewat agak kepinggir Jalan raya, sehingga membuat plat beton gorong-gorong rusak dan ambles," ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan SDA Jember Rahman Anda saat diwawancari.

Menurutnya, jalan raya ini sekarang jadi jalur utama kendaraan. Karena terdapat di daerah Tegalbesar dan Ajung Jember banyak pemukiman penduduk serta wilayah pergudangan.

"Kerena telah menjadi akses utama, dari Kecamatan Ajung menuju daerah Jember Kota. Sementara kerusakan pelat beton di jalan M.Yamin selebar dua meter dari jalan. Sehingga harus diperbaiki," katanya.

Rahman meminta agar ada pembatasan tonase kendaraan yang diijinkan lewat di jalan tersebut. Supaya pelat beton jembatan kecil ini bisa awet dan tahan lama.

"Karena sudah sering kali terjadi kerusakan, sehingga kami minta ada perhatian mengenai pembatasan truk kapasitas muatan kendaraan yang boleh melintas di jalan ini," tuturnya.

Beberapa perbaikan gorong-gorong semacam ini selama 2023 hingga awal 2024. Kata Rahman, juga sudah dilakukan di jalan Kali Urang dan KH. Achmad Shiddiq.

"Alhamdulillah di jalan Kali Urang kemarin sudah tidak banjir ya. Mungkin ini solusi sementara dari kami, untuk mengurangi dampak banjir akibat kerusakan plat beton yang menyumbat saluran air," kata Rahman lagi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved