Berita Madiun

Total Produksi Sampah Capai 360 Ton, DLH Kabupaten Madiun Sebut Hanya 40 Ton Masuk di TPA Kaliabu

DLH Kabupaten Madiun meminta para kepala desa dan camat untuk mengajak masyarakat lebih aktif dalam pemilahan sampah.

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: irwan sy
febrianto ramadani/surya.co.id
Sejumlah pemulung tengah melakukan pemilahan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kaliabu Kabupaten Madiun, Rabu (20/12/2023). 

SURYA.co.id | MADIUN - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Madiun meminta para kepala desa dan camat untuk mengajak masyarakat lebih aktif dalam pemilahan sampah.

Kepala DLH Kabupaten Madiun, M Zahrowi, mengungkapkan, total produksi sampah dari masyarakat mencapai sekitar 360 ton per hari.

Sedangkan volume sampah yang masuk di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Kaliabu berkisar 40 ton tiap hari.

Kemudian, lanjut dia, lewat program pengurangan dari gerakan ibu-ibu bank sampah sekitar 1,3 ton, sehingga dari sekitar 360 ton sampah, baru tertangani sekitar 41 ton.

“Sisanya itu belum tertangani. Artinya jadi pertanyaan besar ke mana ini sampah yang belum tertangani,” ujar M Zahrowi, Rabu (20/12/2023).

Dirinya menilai, ada perilaku masyarakat yang membuang sampah ke sungai maupun secara sembarangan.

Oleh karena itu, menjadi PR bagi DLH Kabupaten Madiun.

“Tentunya kalau tidak segera diawali mulai saat ini, dengan penguraian atau pemilahan pengolahan sampah, harus dari hulu. Disiapkan TPA berapapun pasti akan cepat penuh,” bebernya.

Menurutnya, TPA Kaliabu dibangun pada tahun 2017 dan mulai beroperasi tahun 2018.

Sesuai dengan dokumen kajian, penggunaan TPA berlangsung selama 5 tahun.

“Artinya tahun ini adalah tahun terakhir pemakaian TPA Kaliabu berdasarkan dokumen kajian. Kondisi TPA sudah penuh tapi masih memungkinkan untuk menopang beberapa volume sampah,” paparnya.

Pihaknya mengutamakan gerakan peduli sampah secara hulunya, sehingga dari rumah tangga sudah ada pemilahan.

“Dikelola dulu sampahnya, sehingga tinggal residunya yang lari ke TPA,” tandas M Zahrowi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved