Terekam CCTV, Emak-emak Nyolong Ponsel Pengunjung Alun-alun Surabaya, Begini Modusnya

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Viral video CCTV merekam seorang emak-emak mencuri ponsel milik pengunjung yang berteduh di Alun-Alun Surabaya, Jalan Gubernur Suryo Surabaya, Sabtu (2/12/2023) malam.

Berdasarkan video CCTV berdurasi 44 detik, pelaku tampak mengenakan pakaian lengan panjang warna tosca, mambawa tas selempang pada bahu kirinya, celana panjang hitam, bersepatu hita, dan berambut panjang dikuncir ke belakang.

Semula pelaku tampak berdiri di belakang beberapa orang wanita berkerudung yang sedang duduk di emperan alun-alun.

Kemudian, si pelaku tampak duduk berjongkok sejenak, lalu mengambil ponsel di lantai dekat tas milik salah seorang wanita berkerudung yang duduk bersila di situ. Dan si pelaku melenggang pergi.

Teman korban Jilda Salsabila mengatakan, korban yang ponselnya dicuri itu, bernama Alifah Yulia Putri (23) warga Ketapang, Kota Probolinggo.

Saat itu, ia dan rekannya yang lain sedang berkunjung ke Kota Surabaya untuk berlibur usai kelulusan kuliah.

Selain berkunjung ke lokasi tersebut, ia dan rombongannya juga berziarah ke Makam Sunan Ampel, dan berkunjung ke museum.

Namun, saat berkunjung di alun-alun, hujan turun. Ia dan teman-temannya terpaksa berteduh di emperan belakang alun-alun.

"Iya kami rombongan dari Probolinggo. Kamu memang merencenakan ke Surabaya untuk ziarah ke Sunan Ampel dan setelah ziarah kita ke museum untuk liburan," ujarnya, Senin (18/12/2023).

Selama duduk bersila di emperan tersebut, Jilda menerangkan, ponsel milik Alfiah itu sempat dipakai untuk melakukan live medsos oleh teman yang lain bernama Nur.

Kemudian, ponsel tersebut diserahkan kembali kepada Alifah, namun, ponsel tersebut malah ditaruh di lantai tepat samping tas.

Dan, si Alifah malah meminjam ponsel milik Jildah untuk melakukan aktivitas swafoto bersama-sama dengan teman lainnya.

Alifah pun berpindah posisi tempat duduk, dan mengabaikan pengawasan terhadap barang bawaan; tas dan ponsel yang teronggok di lantai.

Rekan-rekan Alifah sempat melihat pelaku berdiri di belakang mereka, namun berpikir pelaku sedang berteduh seperti mereka.

Korban Alifah baru menyadari ponselnya hilang saat rombongan tersebut hendak pergi melanjutkan perjalanan, karena hujan mulai reda.