Kuliner
Menikmati Kudapan Tradisional dan Asrinya Suasana Alam di Bale Bungah Kediri
Restoran tradisional yang terletak di Desa Nambaan, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri ini menyajikan pemandangan alam persawahan yang asri
Penulis: Luthfi Husnika | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, KEDIRI - Bagi yang ingin menikmati suasana ala pedesaan dengan menu-menu tradisional Jawa yang siap menggoyang lidah, bisa berkunjung ke Bale Bungah Kediri.
Restoran tradisional yang terletak di Desa Nambaan, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri ini menyajikan pemandangan alam persawahan yang asri.
Tempat makan keluarga yang dilengkapi dengan fasilitas area joglo dan kolam renang ini memiliki spot pemandangan langsung ke area persawahan.
Area balkon yang terletak di lantai dua atas kolam renang menjadi salah satu favorit pengunjung.
Sebab, pengunjung bisa menikmati semilir angin dengan pemandangan hijaunya persawahan.
Tak hanya menyuguhkan pemandangan alam, di sini ada berbagai varian menu tradisional Jawa, mulai dari nasi goreng rawon, gurami bakar spesial, aneka makanan berkuah hingga minuman-minuman tradisional yang dikemas secara kekinian.
"Bale Bungah ini berdiri akhir 2022 kemarin. Konsepnya restoran dengan suasana alam yang asri. Jadi kami buat senatural mungkin. Untuk menunya sebagian besar khas Jawa," kata Lelanita, pemilik Bale Bungah saat ditemui, Selasa (5/12/2023).
Nasi goreng rawon contohnya. Menu baru buatan Bale Bungah ini menyajikan olahan nasi goreng yang dibumbui dengan bumbu rawon.
Cita rasa khas rawon terasa kental dalam masakan nasi goreng berwarna hitam tersebut.
Selain itu adapula gurami bakar yang menjadi favorit para pengunjung.
Gurih manis ikan gurami berpadu sambal khas dari Bale Bungah membuat pengalaman makan ikan bakar yang berbeda.
"Sebenarnya semuanya favorit, karena kami kebanyakan masakan Jawa, tapi dua ini yang paling best seller. Nasi goreng rawon ini juga saya sendiri yang secara khusus meracik bumbunya," jelas Lelanita.
Tak kalah dengan aneka masakannya, minuman yang tersaji di Bale Bungah ini juga menarik.
Sebagian besar minuman tradisional diadaptasi dan dikemas secara modern.
Ada minuman berbahan bunga telang yang dicampur dengan lemon, ketan hitam, dawet, hingga minuman kekinian seperti olahan dari Yakult.
"Prinsipnya kami mau mengangkat menu makanan dan minuman tradisional, tapi dikemas lebih modern. Hanya saja ada beberapa menu kekinian seperti minuman berbahan dasar Yakult ini. Supaya segmennya lebih besar," papar Lelanita.
| Ada Kuliner Prancis Autentik di Pekan Gastronomi Le Gout de France 2025 Surabaya |
|
|---|
| Kerupuk Goreng Pasir Mas Adib Jombang, Camilan Ringan Pas untuk Oleh-oleh |
|
|---|
| Bandeng Olahan Warga Jombang Ini Merambah Hingga Malaysia, Andalkan Pemasaran Via Medsos |
|
|---|
| Kuliner Baru di Surabaya, Santap Ramen Rasa Cappuccino yang Gurih Pedas dan Creamy |
|
|---|
| Sup Hie Sen Sajian Khas Restoran Aloha Surabaya, Citarasa Legendaris dengan Inovasi Masa Kini |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Lelanita-47-Kecamatan-Ngasem-Kabupaten-Kediri-Selasa-5122023.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.