Eddy Rumpoko Meninggal Dunia

Penyebab Eddy Rumpoko Meninggal Diduga karena Makanan, Terkuak Jasa-jasanya Buat Arema FC dan Batu

Penyebab meninggalnya mantan Wali Kota Batu Eddy Rumpoko hingga kini belum diungkap keluarga. 

Penulis: Dya Ayu | Editor: Musahadah
kolase surya/dya ayu
Mantan Wali Kota Batu Eddy Rumpoko meninggal dunia di RS Karyadi Semarang pada Kamis (30/11/2023). 

Sentra produksi itu dikemas menjadi wisata agro.

Wisatawan bisa datang, menikmati, dan membeli langsung produk pertanian itu. Produk bentuknya bukan hanya hasil bumi, tetapi sekaligus olahan pertanian, misalnya keripik dan sari apel.

4. Kembangkan pariwisata Kota Baru

Sejak menjabat sebagai wali kota Batu pada 2007, ia banyak melakukan inovasi dan terobosan untuk Kota Batu melalui bidang wisata.

Saat mulai menjabat, banyak penginapan, hotel dan restoran di Batu yang terancam gulung tikar.

Hal ini disebabkan karena sepinya wisatawan yang datang. Ia kemudian menawarkan konsep budaya lokal dan jaminan keamanan kepada investor untuk menggarap potensi wisata di Batu.

Dengan memiliki background sebagai pengusaha di bidang property, Eddy juga mengemas Alun-Alun Kota Batu sebagai taman wisata yang nyaman dan wahana bermain bagi anak-anak.

Jumlah objek wisata buatan yang sebelumnya hanya tiga, pada 2014 menjadi lebih dari 10, beberapa di antaranya yang cukup terkenal adalah Batu Night Spectacular, Museum Satwa Batu, Jatim Park, Eco Green Park dan Museum Angkut.

Hasilnya hingga 2014, jumlah kunjungan wisata ke Kota Batu mencapai 3 juta orang. Angka itu naik drastis jika dibandingkan dengan saat Eddy baru menjabat pada 2007.

Mantan Wali  Kota Batu, Punjul Santoso mengatakan Eddy Rumpoko merupakan sosok yang tegas dan sederhana. 

“Hari ini pemerintah Kota Batu, masyarakat Kota Batu, keluarga besar warga Kota Batu berduka. Bapak Wali Kota periode 2007-2017 telah dipundut Allah SWT pagi tadi sekitar pukul 05.11 WIB di rumah sakit di Semarang,” kata Punjul Santoso saat ditemui di rumah duka, Kamis (30/11/2023).

“Kami selaku mantan Wakil Wali Kota di periode 2012-2017 bersama beliau sangat kehilangan. Beliau sosok yang luar biasa, tegas, sebagai pemimpin juga selalu memberi semangat kepada bawahan, sosok sederhana tapi mempunyai visi misi kedepan yang luar biasa,” tambah pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Kota Batu itu.

Lebih lanjut Punjul menuturkan, kepergian Eddy Rumpoko ini tak hanya menjadi kehilangan di kalangan Pemerintahan Kota Batu dan partai saja, namun juga masyarakat Batu.

“Warga Batu tentu merasa kehilangan karena beliau sebagai Wali Kota Batu 2 periode, pada saat pertama kali mencalonkan dan menjadi Wali Kota beliau senantiasa turun kebawah memberikan edukasi dan menampung aspirasi masyarakat,” jelasnya.

“Semoga amalan beliau diterima disisi-Nya dan ditempatkan di tempat yang semestinya. Keluarga diberikan ketabahan, kesehatan dan umur yang panjang,” pungkas Punjul. (kompas.com)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved