Temuan Kerangka Manusia di Blitar
Posisi Fitriani saat Ditemukan Tinggal Kerangka, Ada Kaus Putih, Ternyata Dibunuh Suami 2 Tahun Lalu
Seperti ini posisi Fitriani (21) saat ditemukan tinggal kerangka di sebuah rumah di Blitar. Ternyata, ia dibunuh oleh suaminya dua tahun lalu.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Adrianus Adhi
Dibunuh Suami Dua Tahun Lalu
Kini, kasus penemuan kerangka manusia dalam lubang yang dicor tersebut telah menemui titik terang.
Diketahui korban yakni Fitriani, wanita asal Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.
Ia merupakan korban pembunuhan sang suami, Suprio Handono (30).
Baca juga: SOSOK Tersangka Pembunuh Fitriani yang Cor Jasad hingga Tinggal Kerangka di Blitar, Nikahi Anak-anak
Adapun, Sugeng Riyadi yang merupakan pemilik rumah yang baru, merupakan kakak ipar Suprio Handono.
Kepala Seksi (Kasi) Humas Kepolisian Resor (Polres) Blitar Kota Iptu Samsul Anwar mengatakan bahwa Fitriani dibunuh oleh Suprio Handono pada dua tahun lalu.
Adapun, Suprio Handono telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.
"Telah terpenuhi dua alat bukti untuk menjerat Suprio Handono, pemilik rumah pertama, untuk ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan istrinya sendiri yang bernama saudari Fitriani tersebut,” ujarnya, Jumat (24/11/2023).
Sementara itu, Kapolres Blitar Kota, AKBP Danang Setiyo PS mengatakan, pembunuhan dipicu masalah keluarga antara tersangka dan korban.
"Apakah masalah keluarga antara SH dan F itu soal asmara, kami masih mendalaminya," katanya.
Nasib Dua Anak Fitriani
Kakak ipar Suprio Handono, Subagyo (53) bercerita, Fitria memiliki dua anak yang masih kecil.
Pertama laki-laki yang lahir ketika Suprio dan Fitria masih tinggal di Sulawesi Tenggara.
Saat ini anak tersebut berusia 7 tahun.
Kemudian pada 2016, Suprio Handono dan Fitria pindah ke Blitar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.