Temuan Kerangka Manusia di Blitar

SOSOK Fitriani yang Jasadnya Tinggal Kerangka Dicor Dalam Kamar di Blitar, Kenapa Warga Tak Curiga?

Terungkap sosok Fitriani (21), perempuan yang jasadnya tinggal kerangka dicor di dalam kamar rumahnya di Desa Bacem, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blit

Penulis: Samsul Arifin | Editor: Musahadah
kolase surya/samsul hadi
Kapolres Blitar Kota, AKBP Danang Setiyo PS mengungkap fakta-fakta temuan kerangka manusia di rumah warga Blitar. Terungkap, sosok kerangka itu adalah Fitriani, istri pemilik rumah sebelumnya. 

"Untuk pelaku masih kami dalami, sudah ada satu orang kami amankan, masih kami dalami untuk proses lebih lanjut. Nanti akan kami sampaikan lagi," kata Kapolres Blitar Kota, AKBP Danang Setiyo PS. 

Ditanya apakah satu orang yang diamankan merupakan suami korban? Danang mengatakan belum bisa menyampaikan secara detail.

Status satu orang yang diamankan itu masih menjadi saksi.

"Kami belum bisa sampaikan, yang jelas sudah ada satu orang kami (amankan) untuk diminta keterangan. Masih kami perdalam, nanti disandingkan dengan alat bukti yang ada termasuk data dari Labfor," ujarnya.

Dikatakannya, polisi juga memeriksa empat saksi dalam kasus itu. Para saksi yang diperiksa, yaitu, mereka yang mengetahui, melihat maupun mendengar peristiwa itu.

Kronologi Temuan Kerangka Manusia

Garis polisi terpasang di lokasi temuan kerangka manusia yang terkubur di kamar rumah, Desa Bacem, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Selasa (21/11/2023).
Garis polisi terpasang di lokasi temuan kerangka manusia yang terkubur di kamar rumah, Desa Bacem, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Selasa (21/11/2023). (samsul hadi/surya.co.id)

Sebelumnya, warga Desa Bacem, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar digegerkan penemuan kerangka manusia yang terkubur di kamar sebuah rumah, Selasa (21/11/2023).

Temuan tersebut berawal dari pemilik, Sugeng Riyadi, yang hendak merenovasi rumah yang baru dibeli dua bulan lalu.

Sugeng membeli rumah tersebut dari Suprio Handono yang merupakan adik ipar.

Istri Sugeng, Domiratul Qusnah adalah kakak kandung dari Suprio Handono.

Dari sejumlah kamar yang ada di rumah itu, lanjutnya, terdapat satu kamar dengan pintu terkunci.

Saat pintu dibuka paksa, terdapat satu bagian lantai dengan cor yang berbeda dengan bagian lantai yang lain.

Curiga dengan kondisi itu, kata Danang, Sugeng meminta pekerja untuk membongkar bagian dari lantai kamar tersebut dan menemukan tengkorak serta tulang belulang manusia.

“Kedalaman lubang antara 1 hingga 1,5 meter,” ujarnya.

Selanjutnya, Polres Blitar Kota dan Polsek Ponggok datang ke lokasi untuk melakukan olah TKP.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved