Temuan Kerangka Manusia di Blitar

Teka-Teki Kerangka Wanita di Blitar: Warga Ngaku Tak Lihat Istri Handono, Polisi Amankan 1 Orang

Berikut ini update temuan kerangka wanita di Blitar, yang terkubur di kamar rumah, di Desa Bacem, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Musahadah
Kolase Surya.co.id
Penemuan kerangka wanita di Blitar. Diduga telah meninggal dunia satu tahun lalu. 

Tim Forensik RS Bhayangkara Kediri dan Labfor Polda Jatim mengambil beberapa sampel kerangka dan bercak darah untuk diperiksa.

ilustrasi penemuan mayat
ilustrasi penemuan kerangka wanita di Blitar.(CANVA)

"Kami belum bisa menjelaskan peristiwa ini apa? Kami masih melakukan penyelidikan, tim sudah bekerja, berbagai kemungkinan masih bisa terjadi. Nanti perkembangan akan kami sampaikan. Yang jelas ini (kematiannya) tidak wajar, karena ditemukan dalam lubang yang dicor. Untuk itu, kami lakukan penyelidikan lebih dalam lagi, untuk mempersempit berbagai kemungkinan," jelasnya.

Dikatakannya, dari hasil forensik, kondisi kerangka mulai dikubur sampai ditemukan kurang lebih sudah selama satu sampai satu setengah tahun.

"Kerangka terkubur kedalaman sekitar satu sampai satu setengah meter. Posisinya meringkuk. Kami juga menemukan perhiasan dan kain diduga milik korban dalam satu lubang," ujarnya.

3. Polisi periksa pemilik rumah awal

Lebih lanjut dikatakan Danang, polisi juga sedang mengecek pemilik awal rumah tersebut.

"Rumah ini, keterangan awal dibeli dua bulan lalu, kondisi rumah kosong mau direnovasi. Pemilik rumah awal yang sama lagi dicek, mudah mudahan segera terungkap," ujarnya.

Sebelumnya, warga Desa Bacem, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar digegerkan penemuan kerangka manusia yang terkubur di kamar sebuah rumah, Selasa (21/11/2023).

Kerangka manusia itu ditemukan oleh pekerja yang sedang merenovasi rumah tersebut.

Rumah itu awalnya milik Handono (30) yang sudah dijual kepada kakaknya, Domiratun.

Sekitar sebulan lalu, Domiratun merenovasi rumah itu. 

4. Warga tak lihat istri Handono lagi

Sekitar dua bulan lalu, Handono menjual rumah itu kepada kakaknya, Domiratul Qusnah.

Domiratul kemudian merenovasi rumah tersebut.

Kapolres Blitar Kota, AKBP Danang Setiyo PS (kiri) dan lokasi temuan kerangka manusia dicor dalam rumah warga Desa Bacem, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar (kanan)
Kapolres Blitar Kota, AKBP Danang Setiyo PS (kiri) dan lokasi temuan kerangka manusia dicor dalam rumah warga Desa Bacem, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar (kanan) (surya.co.id/samsul hadi)

"Ini dulunya rumah orang tua, yang tinggal di sini anak ragil namanya Suprio Handono. Handono tinggal di rumah itu bersama istri. Mereka punya dua anak masih kecil-kecil," ujarnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved