Laka Maut KA di Lumajang

Kesedihan Keluarga Korban Laka Maut KA di Lumajang, Riyono Sempat Curhat ke Istri Soal Firasat Aneh

Riyono menjadi satu di antara 11 orang korban kecelakaan minbus Isuzu Elf tertabrak KA Probowangi di Lumajang.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: irwan sy
Luhur Pambudi/TribunJatim.com
Suasana rumah duka korban Riyono di Babatan, Wiyung, Surabaya. Riyono menjadi salah satu korban peristiwa kecelakaan tabrakan Isuzu Elf dengan KA Probowangi di Lumajang. 

Mengapa sosok sang ayahanda begitu penting di tengah dua jenis 'circle' pertemanan tersebut.

Faris menduga kuat karena perangai sang bapak yang 'easy going' dan jenaka.

"Selain punya kegiatan dengan teman teman SMA dulu. Bapak juga punya kegiatan sendiri dengan kalangan pondokan. Kadang juga ke Pondok Lirboyo. Pindah-pindah, ya pokoknya ngaji di pondok-pondok NU," ungkapnya.

Mengenai firasat yang menandai kepergian sang kepala keluarga. Istri Riyono, Sri astatuk (54) menyebut, ada dua pernyataan dari sang suami yang kini disadarinya sebagai petanda kepergian.

Pertama, sepekan sebelum kejadian, sang suami pernah bergumam kepada Sri Astutik yang menyebut, enggan mengikuti agenda kegiatan reuni tersebut.

Entah apa alasannya, ibu dua anak itu, tak mengetahui pasti.

Karena sang suami juga tak sempat menjelaskan alasannya.

Bahkan, rencana untuk urung mengikuti agenda reuni tersebut, sempat disampaikan oleh sang suami kepada beberapa teman sesama alumni.

Namun, hasilnya, sang suami malah 'digojloki' atau diledek habis-habisan.

Teman-teman sang suami memaksa Riyono untuk tetap ikut dalam agenda reuni tersebut.

Karena sosok Riono menjadi 'center of comedy' atau sosok paling asyik yang menghangatkan suasana saat berkumpul dengan teman-teman alumni SMA.

"Firasat tidak ada. Firasat di bapak sendiri, dia bilang enggak mau berangkat. Tapi dibilangin teman temannya suruh berangkat, ya akhirnya mau berangkat. Kata temannya, dia ini selalu bikin ketawa dan seru. Itu disampaikan sejak seminggu sebelum kejadian," kata Sri.

Kedua, sepekan kejadian tersebut, ternyata sang suami pernah menyampaikan rencananya untuk bepergian dengan teman alumni SMA dalam rangka liburan reuni di Banyuwangi.

Rencananya tersebut disampaikan oleh sang suami saat berkunjung ke kediamannya bisannya, di Gubeng, Surabaya, tempat tinggal sang anak sulung dengan menantunya.

"Anehnya, bapak gak pernah cerita ke saya soal itu. Tapi ke bisan sempat cerita," pungkasnya.

Jenazah Riyono dimakamkan di TPU Babatan Wiyung Surabaya sekitar pukul 09.00 WIB.

Prosesi pemakaman dihadiri oleh kerabat, sanak famili dan anak-anaknya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved