Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
SOSOK Indra Zainal yang Blak-blakan Curigai Yosef di Awal Kasus Subang karena Ucapan Tak Wajar Ini
Sosok Indra Zainal kembali menjadi sorotan setelah blak-blakan curiga kepada Yosef Hidayat sejak awal kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jabar
SURYA.CO.ID I SUBANG - Sosok Indra Zainal kembali menjadi sorotan setelah blak-blakan curiga kepada Yosef Hidayat sejak awal kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat terjadi.
Indra Zainal yang menjabat Kepala Desa Jalancagak, begitu aktif mengikuti kasus pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Bahkan Indra yang merupakan kerabat korban membuat konten youtube khusus kasus Subang.
Kini, setelah polisi menetapkan lima tersangka kasus Subang, yakni Yosef Hidayat, Muhammad Ramdanu alias Danu, Mimin Mintarsih, Arigi dan Abi, Indra Zainal akhirnya blak-blakan.
Dia mengaku, dari awal kasus Subang terjadi, dia sudah mencurigai Yosef Hidayat.
Baca juga: SOSOK Dadang Penerima Transfer Uang dari Yoris Usai Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Pembela Yosef
Kecurigaan itu sempat disampaikan Indra Zainal kepada pengacara Yosef, Rohman Hidayat saja.
Tak disangka, ucapan Indra Zainal itu belakangan viral dan berbalik buruk kepadanya.
Indra dituding tidak netral dan lebih memihak kubu anak korban, Yoris.
"Saya tidak menuduh pak Yosef, saya tidak ada bahasa di setiap media bahwa tuduhan saya ke Yosef, tidak sama sekali. Karena waktu itu saya mengawal Danu dan Yoris sebagai dari pihak keluarga. Mungkin timbullah seolah di setiap channel Youtube saya menggiring opini ke Yosef," kata Indra Zainal dalam tayangan Youtube Heri Susanto dilansir TribunnewsBogor.com, Jumat (10/11/2023).
Dari awal kasus, Indra Zainal rupanya telah berkomunikasi dengan Rohman Hidayat.
Kepada Rohman, Indra pun menyampaikan kecurigaannya terkait sosok Yosef.
"Saya sama Rohman kan pengacara, telepon Rohman ke saya 'bro, saya ngedampingin Yosef'. Oh syukur atuh dampingin aja. Trus (Rohman bertanya) 'lu curiga siapa (pembunuhnya)?' Namanya kan sama-sama teman pengacara, (Indra Zainal jawab) 'saya mah curiga Yosef'. Itu omongan saya sama Pak Rohman," ungkap Indra Zainal.
Bukan tanpa alasan Indra Zainal menyoroti sosok Yosef sejak awal kasus.
Rupanya Indra Zainal sempat mendengar ucapan tak wajar Yosef yang mengindikasikan dialah pelakunya.
Tiga hari setelah kejadian pembunuhan yakni pada 21 Agustus 2021, Yosef mendadak mengurai rencana hidupnya.
Bahwa Yosef ingin pergi jauh untuk menenangkan pikiran.
Mengetahui hal tersebut, Indra Zainal tersentak.
"Dasarnya curiga, begini aja, waktu itu kan ada Pak RT, ada saya, ada Pak Yosef. Pak Yosef bilang ke Pak RT 'pak RT, tolong jangan ke mana-mana, tungguin ini sampai beres, saya mau nenangin pikiran'. Kan saya kaget 'loh, ini kasus gede uak, uak mau ke mana?'" pungkas Indra Zainal.
Gara-gara pernyataan Yosef yang ingin pergi itulah membuat Indra Zainal merasa curiga.
"Saya enggak lihat bercak darah, apa, kecurigaan saya itu aja, ketika Pak Yosef mau pergi nenangin diri," imbuh Indra Zainal.
Pasalnya, Yosef, suami sekaligus ayah korban seolah tak peduli dengan nasib orang terdekatnya yang sudah tewas terbunuh.
Alih-alih ngotot mencari pelakunya, Yosef malah ingin menenangkan diri.
"Saya diurus uak Tuti dari kecil, kasih sayang uak Tuti udah ke saya. Sekarang ketika orang yang disayang seperti kakak sendiri, terbunuh, (sedangkan) suaminya (Yosef) mau berangkat (pergi), ya saya langsung curiga atuh, ini orang jangan-jangan pelakunya. Itu pun di dalam hati saya," akui Indra.
Lantaran hal tersebut, Indra Zainal pun langsung bertindak.
Di momen itu Indra tak membiarkan Yosef pergi ke mana-mana.
"Waktu itu saya panggil pihak kepolisian, tolong amankan dulu Yosef, bawa ke SMA. Saya mah tidak merhatikan bajunya, kecurigaan itu aja, seolaholah (Yosef) mau lari," imbuh Indra Zainal.
Siapa sebenarnya Indra Zainal?

Sebelum menjabat sebagai kepala Desa Jalancagak, Indra Zainal Alim ternyata seorang pengacara.
Saat ini dia cuti menjadi pengacara karena memilih sebagai kepala desa.
Dia pun menjelaskan alasan cutinya.
"Di dalam UU advokat disebutkan ketika advokat memiliki jabatan pemerintahan maupun politis, maka advokatnya harus cuti.
Tidak boleh, nanti berbenturan kepentingannya," kata Zainal.
Diakuinya, sebenarnya dia masih bisa mendampingi klien meski tidak boleh beracara.
Meski begitu dia memilih untuk cuti dari pengacara.
Indra Zainal Alim masih berkerabat dengan Tuti Suhartini.
Karena itu, Amel dan Yoris menyebutnya sebagai paman.
Di awal-awal kasus ini, Indra mendampingi dua keponakannya Yoris dan Danu.
Saat itu, Indra mengaku prihatin dengan kondisi keponakannya.
Menurut Indra, dia mendampingi Yoris dan Danu kapasitasnya sebagai paman, bukan pengacara meski sebelum menjabat kades dia adalah seorang pengacara aktif.
"Timbul kekhawatiran saat mereka berangkat berdua ketika tak didampingi di jalan ada apa-apa," kata Indra dikutip dari channel youtube Heri Susanto.
Dijelaskan Indra, saat ini banyak media mengejar mereka untuk wawancara.
Dia khawatir Yoris dan Danu akan salah bicara.
"Takutnya ngomongnya salah, makanya saya dampingi itu agar ketika ada media yang mau wawancara, tahan dulu lah. Bukan berarti jangan. silakan nanti ada waktu-waktu tertentu," kata Indra.
Sebelumnya, Indra mengaku menyimpan rahasia pengakuan Danu.
Indra memastikan tidak ada oknum anggota polisi yang menyuruh danu naik ke mobil Alphard atau meminta dia bersih-bersih di TKP.
Terkait siapa yang menyuruh Danu bersih-bersih di TKP pembunuhan, Indra Zainal Alim tidak bisa menyebut sosoknya sebelum pihak kepolisian Polda Jabar menemukannya dan mengungkapkan hasil penyelidikannya.
"Saya tahu, dan tidak ada anggota polisi yang menyuruh danu.
Saya tidak bisa menyebutkan, karena ihak kepolisian dalam tahap kepolisian," kata Indra dikutip dari channel youtube pribadinya.
Indra Zainal berjanji akan menjelaskan semuanya setelah polisi mengumumkan hasil penyelidikannya.
"Nanti setelah pihak kepolisian mengumumkan hasil penyelidikannya, baru saya akan mengupload apa yang saya tahu," janjinya.
Sementara terkait sosok pria dan wanita yang dilihat Danu di lokasi kejadian, Indra mengatakan saat Danu memberikan pengakuan itu, ia turut hadir.
"Itu semalaman dengan saya sebenarnya," papar Indra Zainal.
"Itu kan dari penjelasan Ki Anom, itu dengan saya," tambahnya.
Meski begitu, Indra Zainal enggan mengungkapkan lebih rinci soal kejadian tersebut.
Menurutnya, ia akan mengungkapkan faktanya setelah polisi membongkar terlebih dulu.
"Nanti saya jelaskan, setelah pihak kepolisan menjelaskan ini. Saya janji akan jelaskan ini," ucap Indra Zainal.
Mendengar jawaban sang Indra, jurnalis pun bertanya lagi.
"Artinya Pak Indra sudah tahu jawaban yang sebenarnya ya?" tanya jurnalis.
"Iya sudah (tahu)," jawab Indra Zainal.
Meski begitu, Indra Zainal meminta agar para wartawan tidak tergesa-gesa menyimpulkan soal kasus Subang, sebelum ada konfirmasi dari kedua belah pihak.
Tak hanya itu, Indra Zainal meminta agar tidak menyudutkan salah satu pihak, baik itu pihak Yosef maupun Yoris dan Danu.
"Jangan framing ke orang," tambahnya.
Kepada jurnalis Tribunnews, Indra Zainal kembali menegaskan soal pengakuan Danu itu akan dijelaskannya nanti.
Meski begitu, para wartawan harap untuk sabar menunggu.
"Nanti akan saya jelaskan, tunggu saja ya, sabar," ucap Indra Zainal.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Pantas Dari Awal Kades Curiga Yosef Pelaku Kasus Subang, Suami Tuti Ucap Ini Usai 3 Hari Pembunuhan
Pembunuhan ibu dan anak di Subang
kasus Subang
Indra Zainal
Yosef Hidayat
Kades Jalancagak
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
UPDATE Kasus Subang: Sopir Alphard Bawa Jasad Tuti dan Amel Ternyata Anak Tiri Yosep, Ini Nasibnya |
![]() |
---|
Ingat Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang? Terbaru Anak Tiri Yosep dan Mimin Ditahan Polda Jabar |
![]() |
---|
Ipda Taryono Tak Hanya Merusak TKP Kasus Subang, Pengacara Danu Beber Siasatnya Halangi Penyidikan |
![]() |
---|
Siasat Ipda Taryono Kaburkan Kasus Subang Dibongkar Achmad Taufan: Komplotan, Mau Tumbalkan Danu |
![]() |
---|
Besaran Gaji Ipda Taryono Tersangka Baru Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Begini Nasibnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.