Berita Kota Surabaya
Terus Perbarui Konsep Parade Surabaya Juang, Cak Eri Usulkan Masuk Kalender Wisata Kemenparekraf
Selama masih ada kemiskinan, kebodohan, stunting, ada kematian ibu dan anak, maka perjuangan ini belum selesai.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, KOTA SURABAYA - Parade Surabaya Juang sukses digelar Pemkot Surabaya, Minggu (5/11/2023). Pemkot Surabaya pun mengusulkan agar event peringatan sejarah ini bisa masuk even wisata nasional di Karisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI mulai tahun depan.
"Kami sudah mendaftarkan ke Pariwisata (Kemenparekraf). Insya Allah, semoga tahun depan masuk event nasional," kata Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi ditemui seusai acara.
Cak Eri menjelaskan, sekalipun tiap tahunnya Parade Surabaya Juang membawa cerita yang relatif sama, namun ada sejumlah inovasi. Misalnya jumlah peserta, atraksi yang dibawakan, hingga komunitas yang masuk ambil bagian.
Misalnya tahun sebelumnya Wali Kota Eri hadir dengan menunggangi kuda. Tahun ini, ia menaiki motor lawas. "Setiap tahun, akan ada kejutan-kejutan," kata Cak Eri.
"Tujuannya, agar semangat Pahlawan ini tidak pudar. Masyarakat, khusunya di Surabaya bisa terus mengingat perjuangan di masa lalu," tambahnya.
Dengan menjadi event nasional, maka semangat Kepahlawanan pun bisa semakin luas dirasakan masyarakat, terutama nasional. Bukan hanya masyarakat dalam Kota, namun juga luar kota.
"Kami menegaskan, bahwa perjuangan ini belum selesai. Selama masih ada kemiskinan, kebodohan, stunting, ada kematian ibu dan anak, maka perjuangan ini belum selesai. Kami ingin gelorakan semangat perjuangan ini," tegasnya.
Berdasarkan pantauan di lokasi acara, Parade Surabaya Juang memang menarik antusiasme ribuan penonton dari berbagai wilayah. Bukan hanya dari Surabaya, namun juga dari luar kota.
Misalnya Nur Handayani yang rela datang dari Jombang bersama anaknya. "Sekalian liburan. Acaranya seru. Apalagi ada teatrikalnya. Saya rutin melihat acara ini tiap tahun," kata Nur Handayani.
Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya, Wiwiek Widayati menjelaskan, bahwa saat ini pemkot tengah mengusulkan dua event tahunan di Kota Pahlawan ke dalam Karisma Event Nusantara (KEN) Kemenparekraf RI.
Selain Parade Surabaya Juang, Pemkot juga mengusulkan Festival Rujak Uleg di 2022 lalu. Festival Rujak Uleg telah masuk dalam KEN dan sukses digelar pada 6 Mei 2023 lalu. "Baru dua, kemarin itu Rujak Uleg terus tahun depan kami usulkan untuk Parade Surabaya Juang," kata Wiwiek terpisah.
Saat ini, ajang tersebut telah lolos verifikasi tingkat provinsi. "Kemarin sudah diverifikasi oleh provinsi dan provinsi sudah mengusulkan ke Kementerian," jelas Wiwiek.
Untuk diketahui, Pemkot Surabaya kembali menggelar Parade Surabaya Juang, Minggu (5/11/2023). Menjadi rangkaian peringatan Hari Pahlawan di Kota Surabaya, Wali Kota Eri Cahyadi bersama Ketua TP PKK Surabaya Rini Indriani ikut serta memimpin jalannya parade.
Dimulai dari Tugu Pahlawan, acara ini diisi dengan tiga teatrikal di tiga lokasi berbeda. Yakni di Jalan Pahlawan, Jalan Tunjungan (depan Siola), dan Jalan Gubernur Suryo atau depan Gedung Negara Grahadi.
Menggambarkan perjuangan bangsa dari masa sebelum kemerdekaan hingga pasca kemerdekaan, acara ini diikuti ratusan peserta dari berbagai komunitas dan instansi pemerintah. Di antaranya pegiat sejarah, komunitas motor lawas, sepeda antik, sejumlah lembaga pendidikan tinggi, hingga perwakilan TNI.
Mereka membawakan cerita saat arek-arek Suroboyo bertempur melawan penjajah pasca kemerdekaan 17 Agustus 1945. Pada 10 November 1945, sebuah pertempuran pecah antara masyarakat Surabaya dengan pasukan sekutu yang kembali datang ke Surabaya. *****
Parade Surabaya Juang
Parade Surabaya Juang peringati Hari Pahlawan
Hari Pahlawan ke-78 tahun 2023
Hari Pahlawan 10 November
Parade Surabaya Juang masuk Masuk Kalender Kemenpa
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi
10 November pertempuran di Surabaya
Menata Pasar Loak Surabaya Agar Omzet Pedagang Naik, Cak Eri Diteriaki, "Lanjutkan 2 Periode!" |
![]() |
---|
Harga Cabai Rawit Menyodok di Angka Rp 80 Ribu per KG, Pedagang Surabaya Sempat Kehabisan Stok |
![]() |
---|
Inovasi SIAPA PEKA Untuk Cegah Perkawinan Anak, Pemprov Jatim Raih Penghargaan Dari Unicef |
![]() |
---|
Motor Pegawai Barber Shop di Surabaya Dicukur Pencuri, Pelaku Terekam CCTV Hanya Butuh 12 Detik |
![]() |
---|
Diusut Kejati Jatim Atas Dugaan Korupsi Proyek KA Rp 28 Miliar, PT INKA Balas Dengan Karangan Bunga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.