Berita Viral
SOSOK Laila Atika Sari Mahasiswi S2 IPB Korban Meninggal Kebakaran Lab, Pernah Jadi Lulusan Terbaik
Inilah sosok Laila Atika Sari, mahasiswi S2 ITB yang menjadi korban meninggal dalam insiden kebakaran laboratorium penelitian.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.CO.ID - Nasib naas menimpa Laila Atika Sari, mahasiswi S2 Institut Pertanian Bogor (ITB).
Laila Atika Sari mahasiswi S2 ITB menjadi korban meninggal dalam sebuah insiden kebakaran.
Sosok mahasiswi S2 ITB Laila Atika Sari tewas setelah insiden kebakaran laboratorium penelitian.
Peristiwa tidak terduga tersebut terjadi pada Jumat (18/8/2023).
Sebelum dinyatakan meninggal dunia, Laila Atika Sari melakukan penelitian di laboratorium.
Saat itu, ia sedang menganalisis lemak bahan pakan dengan menggunakan metode soxlet.
Baca juga: DETIK-DETIK Laila Atika Sari Mahasiswi S2 IPB Meninggal gara-gara Kebakaran Laboratorium Penelitian
Tiba-tiba terjadi kebakaran di laboratorium tempat Laila Atika Sari melakukan penelitian.
Saat ruangan tersebut dilahap si jago merah, ia sempat diselamatkan oleh teman-temannya.
Laila yang menderita luka bakar dilarikan ke faskes sebelum kemudian dirujuk ke rumah sakit.
Sayang, nyawa Laila Atika Sari tidak bisa diselamatkan.
Ia dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu (19/8/2023).
Meninggalnya Laila membawa luka mendalam bagi keluarga dan rekan-rekannya.
Terlebih, ia merupakan seorang mahasiswi yang berprestasi?
Lantas, siapakah sosok Laila?
Sosok Laila Atika Sari, Pernah Jadi Lulusan Terbaik
Laila Atika Sari merupakan salah satu mahasiswi Institut Pertanian Bogor (IPB).
Ia tercatat sebagai mahasiswi S2 Program Studi Ilmu Nutrisi dan Pakan.
Dirinya merupakan warga Kota Serang, Provinsi Banten.
Sebelum menjadi mahasiswi S2, ia mengenyam pendidikan S1 di almamater yang sama.

Baca juga: Kebakaran Gemparkan Upacara Kemerdekaan RI di Bangkalan, Anggota Damkar Seketika Semburat
Bahkan, dirinya dikenal sebagai mahasiswi yang berprestasi.
Laila Atika Sari tercatat sebagai salah satu wisudawan terbaik IPB tahun akademik 2019/2020.
Ia berhasil lulus S1 IPB dengan IPK yang gemilang yakni 3,87.
Setelah meraih gelar sarjana, ia kemudian melanjutkan studi ke jenjang S2.
Sayang, ia meninggal dunia saat tengah melakukan penelitian.
Ia dimakamkan di kampung halamannya di Serang Banten pada Sabtu petang.
Kronologi Kejadian
Adapun, berikut kronologi Laila Atika Sari meninggal dunia usai kebakaran laboratorium.
Dilansir Surya.co.id dari Kompas.com, awalnya, Laila tengah berada di laboratorium untuk menjalankan penelitian, Jumat (18/8/2023).
Saat itu, dia sedang menganalisis lemak bahan pakan dengan menggunakan metode soxlet.
Namun, sekitar pukul 16.00 WIB, terjadi kebakaran di ruangan laboratorium tempat Laila berada.
Sejumlah mahasiswa yang berada di sekitar laboratorium berusaha memadamkan api dan menyelamatkan Laila.
Laila sempat dilarikan ke RS Medika Darmaga dengan menggunakan ambulans IPB. Kemudian, dokter RS Medika Darmaga memutuskan untuk merujuk Laila ke rumah sakit yang memiliki fasilitas perawatan lebih lengkap.

Baca juga: Kebakaran di Area Kampus ITS, Berawal dari Bakar Sampah dan Merembet ke Mebeler Bekas
Pada malam harinya, tim dari IPB bersama keluarga membawa Laila ke RSCM untuk mendapatkan perawatan intensif.
Namun, pada Sabtu (19/8/2023) sekitar pukul 10.00 WIB, Laila meninggal dunia saat menerima perawatan dari tim dokter di RSCM.
Laila dikebumikan di Serang, Banten. Yatri mengatakan, tidak ada korban lain dalam peristiwa ini.
"Tidak ada," ujar dia, dilansir Surya.co.id dari Tribun-Timur.com.
Rektor IPB University, Prof Arif Satria, mengungkapkan rasa duka mendalam atas berpulangnya Laila Atika Sari.
Ia juga mendoakan almarhumah diberi tempat terbaik di sisi Allah dan keluarga yang ditinggalkan tabah.
"Institut Pertanian Bogor berduka atas berpulangnya Laila Atika Sari SPt, mahasiswa Program Pascasarjana S2 Ilmu Nutrisi dan Pakan, Fakultas Peternakan IPB pada tanggal 19 Agustus 2023," pungkasnya.
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.