Berita Surabaya

Indonesia Dikepung Polusi Udara, Peran Aktif Masyarakat dan Pemerintah Diperlukan

Penurunan kualitas udara akibat polusi udara tidak lepas dari tanggung jawab pemerintah dan masyarakat.

Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: irwan sy
ist
Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga (Unair), Corie Indria Prasasti SKM MKes. 

Pemerintah selanjutnya wajib mengawasi dan melaksanakan penegakan hukum dari regulasi yang telah terbentuk.

Pemerintah harus memiliki sistem pengawasan yang efektif untuk memastikan bahwa masyarakat, pengembang, maupun pihak terkait mau menaati peraturan dan kebijakan yang ada.

Kemudian, pemerintah juga dapat melakukan kampanye serta mengedukasi publik tentang dampak polusi udara melalui berbagai media.

Yang tak kalah pentingnya, pemerintah perlu mendorong inovasi dan kolaborasi bersama negara lain guna bertukar informasi dan solusi penanganan masalah polusi udara.

“Pemerintah dapat bekerja sama dengan negara-negara lain dalam mengatasi masalah polusi udara yang melintasi batas negara. Ini melibatkan pertukaran informasi, pengetahuan, dan kerja sama dalam mengembangkan solusi,” papar alumnus FKM Unair itu.

Pada akhir, Corie menambahkan, pemerintah sekali lagi perlu mempertimbangkan investasi dalam infrastruktur ramah lingkungan, termasuk investasi dalam transportasi umum, inovasi teknologi tepat guna dalam infrastruktur pengolahan limbah, dan fasilitas lain yang membantu mengurangi polusi udara.

“Pemerintah bisa menginvestasikan dalam transportasi umum yang ramah lingkungan, inovasi teknologi tepat guna dalam infrastruktur pengolahan limbah, dan fasilitas lain yang membantu mengurangi polusi udara,” tukasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved