Berita Viral

NASIB Lebih Pilu dari Viky, Siswa SMP Luwu Tempuh Jarak 20 Km ke Sekolah, Dimaklumi Guru saat Telat

Punya nasib lebih pilu dari Viky, siswa SMP di Luwu yang tempuh jarak 40 kilomenter untuk sekolah, kini viral di media sosial.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Musahadah
Kolase Surya.co.id
Faisal, siswa SMP di Luwu yang harus tempuh jarak 20 kilometer untuk pergi ke sekolah. 

SURYA.CO.ID - Punya nasib lebih pilu dari Viky, siswa SMP di Luwu yang tempuh jarak 40 kilomenter untuk sekolah, kini viral di media sosial.

Jika beberapa waktu lalu publik digemparkan dengan kisah Viky, siswa SMA yang pilih jalan kaki untuk sekolah, ternyata nasib serupa pun dirasakan oleh Faisal, siswa SMP Luwu.

Faisal diketahui juga menempuh perjalanan ke sekolah yang berjarak 40 kilometer dengan jalan kaki.

Baca juga: KRONOLOGI Guru STM di NTT Diduga Celupkan Tangan Siswa ke Air Mendidih hingga Melepuh Gegara Kopi

Kisah Faisal ini pun viral di media sosial setelah kondisi rumah dan keluarganya dirangkum dalam video dan diunggah ke TikTok.

Demi melanjutkan pendidikan agar tak terputus, Faisal memilih untuk berjalan kaki ke sekolahnya dengan jarak puluhan kiloneter itu.

Bukan karena tak ada angkutan umum yang lewat di depan rumahnya, melainkan kondisi ekonomilah yang membuat Faisal harus mengambil jalan itu.

Bahkan, Faisal pernah mendapat omelan dari guru lantaran selalu terlat datang ke sekolah.

Namun, setelah guru-guru di sekolah Faisal tahu alasan sang murid kerap telat datang ke sekolah, mereka pun memaklumi.

Melansir Tribun Bogor, Faisal merupakan warga Desa Bosso, Kecamatan Walendrang, Kabupaten Luwu pun jadi sorotan di media sosial.

Publik belakangan dibuat terkejut dengan curhatan hingga kondisi rumah Faisal yang ternyata sangat memprihatinkan.

Kendati demikian, pelajar berusia 14 tahun itu tak putus asa.

Faisal tetap bersemangat mengenyam pendidikan meski harus dua jam jalan kaki ke sekolahnya.

Risa, wali kelas Faisal di SMPN 1 Bosso mengurai cerita.

Baca juga: Masa Lalu Vicky Siswa Viral Jalan Kaki 16 KM Diungkap Guru SMP, Kejadian 3 Tahun Lalu Bikin Kapok

Diwawancarai kanal TV One News, Risa menceritakan alasan kenapa Faisal tidak naik transportasi umum guna berangkat ke sekolah.

Ternyata alasan utamanya karena keluarga Faisal tak punya cukup uang untuk naik ojek.

"Betul 20Km, jadi jarak dari rumah ke sekolah kurang lebih 20 Km. Kalau terkait transportasi umum, ada ojek tapi Faisal anak kurang mampu jadi tidak mungkin ada biaya untuk naik ojek ke sekolah. Jadi alternatifnya dia jalan kaki," kata Risa.

Lebih lanjut, Risa pun mengaku pernah mendengar curhatan Faisal.

Yakni terkait permasalahan ekonomi keluarganya.

Faisal, siswa SMP di Luwu yang harus tempuh jarak 20 kilometer untuk pergi ke sekolah.
Faisal, siswa SMP di Luwu yang harus tempuh jarak 20 kilometer untuk pergi ke sekolah. (Kolase Surya.co.id)

Diakui Faisal, ia tetap bersemangat pergi ke sekolah meski harus jalan kaki puluhan kilometer.

Kala itu, Faisal pun pernah ditegur sang guru karena terlambat masuk sekolah.

Namun setelah tahu Faisal jalan kaki ke sekolah, sang guru memakluminya.

"Masalah ekonomi (Faisal pernah curhat). Kalau di sekolah saya tanya kenapa lambat datang ke sekolah. Akhirnya Faisal komunikasi sama saya bahwa tidak ada uang untuk naik ojek, sehingga terlambat, jadi dia mengambil jalan pintas untuk sekolah," cerita Risa.

Setelah pulang sekolah, Faisal langsung kembali ke rumahnya.

Sebab Faisal harus membantu orangtua dan neneknya.

"Saya tanya apa yang kamu lakukan pulang sekolah. Kemudian dia bercerita bahwa dia bantu orangtuanya di rumah, menjahit atap. Neneknya juga dia bantu," ujar Risa.

Masuk dalam kategori siswa kurang mampu, Faisal sejatinya dapat bantuan sekolah.

"(Faisal) masuk (dalam siswa dapat bantuan). Sudah ada bantuan dari pemerintah desa setempat, dari sekolah ada PIP (program Indonesia Pintar)," akui Risa.

Baca juga: TINDAK-TANDUK Vicky Bolos 100 Hari jadi Omongan Guru, Teman Sangsikan Video Viral: Sering Bawa Motor

Terkait sosok Faisal di matanya, Risa menyebut pelajar bertubuh tinggi kurus itu adalah anak yang pendiam.

"Anaknya pendiam, sabar, dia juga suka bersosialisasi dengan temannya," ujar Risa.

Berkat viralnya sosok Faisal, publik penasaran dan langsung mendatangi kediaman Faisal.

Untuk diketahui, Faisal pertama kali viral gara-gara video yang direkam diam-diam oleh Sulmiati.

Wanita tersebut mengaku iba melihat Faisal jalan kaki sangat jauh dari rumah ke sekolah.

Belakangan, beberapa warga yang penasaran pun mendatangi rumah Faisal di Bosso.

Dalam akun TikTok palopoinfo, seorang warga tampak merekam kondisi rumah dan keluarga Faisal.

Terlihat rumah Faisal sangat sederhana.

Dinding rumah Faisal terbuat dari kayu yang disusun, sementara atapnya berasal dari anyaman daun.

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved