Berita Ponorogo

Ditantang Menari Tari Bujang Ganong Reog Ponorogo, Sandiaga Uno: Tarian yang Menantang

Menparekraf, Sandiaga Uno, ditantang menari tari bujang ganong saat menjadi pembicara pada Workshop Kata Kreatif di Gedung PGRI Ponorogo

Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: irwan sy
ist
Sandiaga Uno menari bujang ganong di Ponorogo. 

SURYA.co.id, PONOROGO - Menteri Pariwisata, Ekonomi dan Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, ditantang menari Bujang Ganong saat menjadi pembicara pada Workshop Kata Kreatif di Gedung PGRI di Jalan Ponorogo-Pacitan, Minggu (16/7/2023).

Yang ditantang menari Bujang Ganong tidak hanya Sandiaga Uno, tapi juga Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Kapolres Ponorogo AKBP Wimboko, dan Dandim 0802 Ponorogo Letkol Inf Hirta Juni.

Di lokasi, ada 4 Bujang Ganong cilik yang menjadi mentor mereka.

Saat menari, semua bisa mengikuti irama.

Akan tetapi ketika Bujang Ganong cilik mulai salto, Sandiaga Uno, Sugiri Sancoko, AKBP Wimboko maupun Letkol Inf Hirta tidak ada yang mampu.

“Ternyata narinya benar-benar menantang karena sambil gigit topengnya,” ujar Sandiaga Uno sesaat setelah melakukan tari Bujang Ganong, Minggu siang.

Namun, kata dia, tidak diberi instruksi untuk mengikat dan berlatih.

Dia mengaku melihat ada ritme dan semangat dari penampilan para penari Bujang Ganong.

Menurutnya dari informasi yang didapat bahwa tari Bujang Ganong merupakan pendukung dari pada reog itu sendiri, jadi tentunya akan dikembangkan sebagai salah satu pilar dari nanti penyiapan reog Ponorogo sebagai ICH dan Ponorogo sebagai UCCN.

“Kalau tingkat kesulitannya dari 1 sampai 10, Saya katakan bahwa menari Bujang ganong 10. Tetapi tadi saya dapat nilai 5 (sempurna) dari peserta Workshop untuk menari Bujang Ganong,” pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved