Berita Viral

NASIB Jemaah Haji Makassar yang Pamer Emas 180 Gram, Bea Cukai Ungkap Hasil Uji, Bebas Pajak?

Nasib jemaah haji asal Makassar yang pamer emas 180 gram saat tiba di Indonesia, kini bisa bernapas lega setelah dipanggil pihak bea cukai.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Adrianus Adhi
Kompas.com
Suarnati, Jamaah Haji yang Viral Pakai Emas 180 Gram. Simak daftar bisnisnya. 

SURYA.CO.ID - Nasib jemaah haji asal Makassar yang pamer emas 180 gram saat tiba di Indonesia, kini bisa bernapas lega setelah dipanggil pihak bea cukai.

Seperti diberitakan sebelumnya, jemaah haji asal Makassar bernama Suarnati Daeng Kanang (46), sempat dipanggil oleh Bea Cukai lantaran penampilan nyentriknya.

Suarnati pulang ke Indonesia setelah melakukan ibadah haji, dengan mengenakan pakaian berwarna hijau dilengkapi perhiasan emas yang berada di pergelangan tangan dan lehernya.

Dia mengklaim, emas seberat 180 gram itu dipakai untuk menunaikan nazar yang sudah dia ucapkan.

Baca juga: DAFTAR BISNIS Milik Suarnati Jamaah Haji yang Viral Pakai Emas 180 Gram, Ada Toko dan Kos-kosan

Namun, nazar yang dijalankan Suarnati rupanya mendapat tanggapan berbeda dari warganet juga pihak bea cukai.

Melansir Kompas, setelah menjalani serangkaian tes, pihak bea cukai memastikan bahwa emas yang dipakai Suarnati adalah imitasi.

Hal itu diungkapkan Humas Bea Cukai Makassar, Sulawesi Selatan, Ria Novikasari.

Ria Novikasari mengatakan, kepastian itu beradasarkan hasil pengujian kadar emas yang dilakukan Bea Cukai Makassar dengan pihak Pegadaian Kantor Cabang Pasar Butung Makassar.

"Setelah melakukan pemeriksaan dan uji terhadap perhiasan saudari Suarnati Daeng Kanang dan berdasarkan surat keterangan yang telah diterbitkan oleh Pegadaian Kantor Cabang Pasar Butung dinyatakan perhiasan tersebut bukan emas.

Orang biasa menyebutnya imitasi," kata Ria, saat dikonfirmasi Kompas.com via WhatsApp (WA), pada Senin (10/7/2023).

Ria mengungkapkan, Suarnati menjalani pemeriksaan mulai pukul 08.00 sampai pukul 12.00 Wita atau selama 5 jam pemeriksaan.

"Bedasarkan hasil uji dari Pegadaian itu dinyatakan secara keseluruhan bukan emas," ucap dia.

Sehingga, berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, Bea Cukai Makassar tidak mengenakan biaya atau mewajibkan pembayaran pajak terhadap emas imitasi yang digunakan oleh Suarnati.

"Iya (tidak kenakan pajak), karena nilai barangnya kurang dari 500 US Dollar, secara ketentuan barang bawaan penumpang mendapatkan pembebasan," ujar Ria.

Baca juga: Sosok Jemaah Haji Viral Berpenampilan Nyentrik saat Pulang, Pakai Pakaian Mewah dan Emas 180 Gram

Malu Dihujat Warganet

Terpisah, wanita pengusaha burger ini rupanya mengaku malu dan sedih.

Pasalnya, karena banyak warganet atau warganet di sosial media (sosmed) yang menghujatnya karena dianggap pamer, pasca videonya viral.

"Ya Allah, malu-maluku apa kata orang nanti pasti na bilang pamerka kodong (saya merasa malu, karena orang pasti menganggap saya pamer emas). Padahal saya juga tidak nyangka akan seperti ini (viral)," kata Suarnati kepada KOMPAS.com saat dikonfirmasi via WhatsApp (WA), Rabu (5/7/2023) malam.

Padahal, ia mengaku berpenampilan seperti itu, tak lain hanya untuk memenuhi nazarnya ketika pulang dari Tanah Suci.

"Iye kodong (Iya kasian) sebelum daftar (haji) memang sudah bernazar pakaian saya akan seperti ini (nyentrik dan memakai emas), tapi entah kenapa banyak yang hujat, (katanya saya) pamer," ujarnya.

Kendati demikian, perempuan yang merupakan seorang pengusaha burger ini, mengaku telah memaafkan orang-orang yang menghujatnya di sosmed.

Bahkan ia menganggap, hal ini adalah pengingat buat dirinya untuk menjadi orang yang lebih baik dan lebih sabar menghadapi ujian, usai pulang dari Tanah Suci.

Suarnati, Jamaah Haji yang Viral Pakai Emas 180 Gram. Simak daftar bisnisnya.
Suarnati, Jamaah Haji yang Viral Pakai Emas 180 Gram. Simak daftar bisnisnya. (Kompas.com)

"Semoga saya bisa lebih bersabar lagi dari sebelumnya," tandas dia.

Suarnati pun viral saat berita terkait dirinya diunggah oleh akun @makassar_iinfo, dan membuat netizen di sosmed memberikan berbagai tanggapan, baik itu pro maupun kontra.

Bahkan  tak sedikit warganet yang menghujatnya karena dianggap pamer usai pulang dari Tanah Suci.

Seperti kata akun muhfadly yang mengatakan jika niat Suarnati memang hanya untuk pamer.

"Niatnya pasti bukan ingin berhaji... Niat hanya untuk pamer bahwa mampu pergi haji...," katanya.

"Setahu saya pergi haji itu adalah ibadah... ibadah itu tujuannya untuk mendekatkan diri ke sang pencipta,bukan untuk mendapatkan gelar atau strata sosial yang mendekati Riya...," ucap akun adiluwehputroparingono.

"Dari tanah suci bukannya merendah malah meninggi," timpal akun kidbeck.

Namun, ada juga netizen yang menanggapi positif tampilan pengusaha burger itu.

"Bahagia orang berbeda beda. Lagian dia pake setelah menunaikan toh .mau pi pulang tawwa di makassar, jangan kasi kendor tanta banyak org panas liat ki (Lagian dia pakai setelah dari Tanah Suci, saat mau pulang ke Makassar, jangan patah semangat tante, terlihat banyak orang kepanasan/iri)," kata akun rizky. ikkyy.

"Biarkan lalomi ka bukanji uangta na pakai beli emas (Biarlah lagian juga bukan uang kamu yang dipakai beli emas)," tulis akun raisasadik.

"ITUMI NU STRESS, KA BIAR EMASNA ORANG NU PUSINGIJI KA BIARMI TAWWA KA BUKAN Jl UANGNU NA PAKE (Itulah kenapa kamu stres, sebab emas orang pun kalian juga mau pikirkan sampai pusing, biarlah, sebab bukan uang kalian yang dia pakai beli emas)," kata akun zahirhafid.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved