UPDATE Kasus Pengamen Lecehkan Bocah di Kota Probolinggo, Keluarga Korban dan Pelaku Sepakat Damai

SURYA.CO.ID, PROBOLINGGO - Kasus pelecehan yang dilakukan oleh seorang pengamen terhadap bocah perempuan berusia 7 tahun di Kota Probolinggo, berakhir damai.

Kesepakatan tersebut muncul, usai polisi menggelar mediasi antara pihak keluarga korban dengan pelaku.

Alhasil, polisi pun memulangkan pelaku ke rumahnya.

Kasatreskrim Polres Probolinggo Kota, AKP Jamal mengatakan, sebelumnya pihak keluarga korban hendak melaporkan kasus pelecehan dengan mendatangi Mapolres Probolinggo Kota.

Pihak keluarga korban datang ke mapolres tak lama usai pelaku diamankan.

"Saat keluarga korban datang ke mapolres, kami mempertemukannya dengan pelaku. Proses mediasi turut dilaksanakan," katanya, Sabtu (1/7/2023).

Dari hasil mediasi, antara keluarga korban dengan pelaku sepakat berdamai.

Pihak keluarga korban juga urung melaporkan kasus ini ke polisi.

Keputusan itu diambil keluarga lantaran mempertimbangkan kondisi psikis korban yang masih belia.

"Mediasi tersebut tertulis di atas kertas dan ditandatangani dua belah pihak, disertai materai. Pelaku meminta maaf ke keluarga korban. Setelah mediasi, pelaku kemudian dipulangkan kerumahnya," jelas Jamal.

Diberitakan sebelumnya, seorang bocah berinisial L (7) warga Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, mengalami pelecehan pada Kamis (29/6/2023), sekitar pukul 13.30 WIB.

Mirisnya, pelecehan tersebut dilakukan oleh seorang pengamen.

Pengamen itu mencium bibir korban kala bermain di depan rumahnya.

Usai melakukan pelecehan pelaku dikejar oleh warga beramai-ramai. Pelaku berhasil diamankan warga dan langsung diserahkan ke pihak kepolisian.