Haji 2023

Jemaah Haji Indonesia Mulai Tahalul atau Cukur Gundul Ramai-ramai

Jemaah haji Indonesia melakukan proses tahalul atau cukur gundul ramai-ramai usai melaksanakan lempar jumrah Aqabah di Jamarat, Mina.

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Galih Lintartika
Jemaah haji Indonesia melakukan proses tahalul atau cukur gundul ramai-ramai seusai melaksanakan lempar jumrah Aqabah di Jamarat, Mina. 

SURYA.CO.ID, MAKKAH - Jemaah haji Indonesia melakukan proses tahalul atau cukur gundul ramai-ramai usai melaksanakan lempar jumrah Aqabah di Jamarat, Mina.

"Proses rangkaian haji sudah mendekati akhir, maka kami tahalul atau mencukur rambut," kata jemaah haji Indonesia asal embarkasi Jakarta kloter 57 (JKS 57), Zaid Abdullah, Jumat (30/6/2023).

Zaid mengatakan, proses tahalul merupakan sunah Rasulullah SAW sehingga dianjurkan memotong rambutnya hingga gundul setelah lempar jumrah.

Setelah tahalul, kata dia, jemaah bisa mengambil opsi nafar awal dengan melempar jumrah pada 11-12 Zulhijah (28-29 Juni).

Opsi lain, nafar tsani melakukan lempar jumrah pada 11-13 Zulhijah (28-30 Juni). Setelah itu bisa dilanjutkan dengan tawaf ifadah di Masjidil Haram.

Seperti diketahui, lempar jamarat adalah bagian dari rangkaian prosesi ibadah haji sebagai perlawanan terhadap setan.

Hal ini merupakan tindakan yang mencontoh Nabi Ibrahim ketika dia dan putranya, Nabi Ismail, mendapatkan godaan setan.

Lontar jumrah dilakukan dengan melempari batu ke tiang-tiang jamarat. Penjagaan dan pengawasan terus dilakukan oleh tim petugas haji di berbagai pos Mina.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved